2. Pakai lensa kontak
Mata plus pada anak juga bisa diatasi dengan penggunaan lensa kontak. Lensa kontak akan lebih mudah dan nyaman untuk anak beraktivitas.
Tapi, anak perlu memperhatikan kebersihan dan perawatan lensa kontak. Karena, penggunaan yang tidak benar bisa menyebabkan masalah kesehatan mata, mulai dari iritasi mata, abrasi kornea atau tergoresnya permukaan kornea mata hingga kebutaan.
Karena itu, dokter biasanya lebih menyarankan penggunaan lensa kontak pada anak usia di atas 12 tahun atau ketika anak sudah memahami cara merawat dan menggunakan lensa kontak.
3. Operasi refraktif
Operasi refraktif adalah tindakan medis untuk memperbaiki kornea mata secara permanen. Sehingga, penderita tidak terlalu ketergantungan dengan penggunaan kacamata atau lensa kontak.
Tapi, operasi refraktif seperti lasik ini tidak sepenuhnya dianjurkan untuk anak-anak. Karena, tingkat keparahan mata plus bisa berubah selama masa anak-anak hingga awal usia 20 tahun.
Dokter akan merekomendasikan tindakan medis ini, bila anak mengalami gangguan mata plus yang berat, tidak bisa memakai kacamata dan mengalami gangguan penglihatan lainnya.
Baca Juga: 5 Jenis Yoga yang Bantu Bikin Hubungan Seks Lebih 'Panas'