Ibu Hamil dan Anak Jadi Kelompok Paling Rentan Terkena Dampak Polusi Udara Dalam Ruangan

Dinda Rachmawati Suara.Com
Kamis, 02 Mei 2024 | 08:21 WIB
Ibu Hamil dan Anak Jadi Kelompok Paling Rentan Terkena Dampak Polusi Udara Dalam Ruangan
Ilustrasi ibu dan anak (Unsplash/@andresr)

Suara.com - Polusi udara seringkali dikaitkan dengan aktivitas luar ruangan seperti berasal kendaraan bermotor dan pabrik. Namun, kita seringkali tidak menyadari bahwa polusi udara di dalam ruangan, terutama di rumah, juga bisa membahayakan kesehatan, terutama bagi ibu hamil dan anak.

Ya, ibu hamil dan anak-anak cenderung menghabiskan lebih banyak waktu di dalam ruangan, terutama di rumah. Pada anak-anak, mereka juga masih dalam masa pertumbuhan dan perkembangan memiliki rentang usia yang sangat sensitif terhadap paparan polusi udara. 

Paparan polusi udara pada rentang usia ini dapat berdampak jangka panjang terhadap kesehatan fisik dan kognitif anak. Berikut dampak polusi udara dalam ruangan pada ibu hamil dan anak.

Komplikasi Kehamilan

Paparan polusi udara dalam ruangan dapat meningkatkan risiko ibu hamil mengalami komplikasi kehamilan, seperti preeklampsia, hipertensi gestasional, dan kelahiran prematur. Polusi udara juga dapat berkontribusi pada berat badan lahir rendah pada bayi.

Dampak Terhadap Janin

Janin dalam kandungan juga rentan terhadap dampak negatif polusi udara dalam ruangan. Paparan polusi udara dapat mengganggu perkembangan janin dan meningkatkan risiko gangguan perkembangan janin.

Gangguan Saluran Pernapasan pada Anak

Anak-anak yang terpapar polusi udara dalam ruangan memiliki risiko lebih tinggi mengalami gangguan saluran pernapasan, seperti infeksi saluran pernapasan atas, bronkitis, dan asma.

Baca Juga: PT MAB Bawa Sasis Truk hingga Motor Listrik di PEVS 2024

Gangguan Perkembangan Fisik dan Kognitif

Paparan polusi udara dalam ruangan pada masa perkembangan anak-anak dapat berdampak negatif pada perkembangan fisik dan kognitif mereka. Hal ini dapat menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang, seperti gangguan pertumbuhan dan perkembangan kognitif.

Efek Jangka Panjang Polusi Udara

Paparan polusi udara dalam ruangan pada masa awal kehidupan dapat meningkatkan risiko anak penyakit kronis, seperti penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), kanker paru-paru, dan penyakit jantung.

Gangguan Fungsi Paru-Paru

Paparan polusi udara dalam ruangan juga dapat menyebabkan gangguan pada fungsi paru-paru anak-anak, yang dapat berdampak pada kesehatan pernapasan mereka secara keseluruhan.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI