Revolusi Pengobatan Tumor Pencernaan: EUS-RFA, Harapan Baru Tanpa Sayatan Besar

Senin, 14 Oktober 2024 | 16:08 WIB
Revolusi Pengobatan Tumor Pencernaan: EUS-RFA, Harapan Baru Tanpa Sayatan Besar
Ilustrasi gejala dan penyebab tumor usus (Freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Tumor pankreas: Tumor di pankreas yang terletak di area yang sulit dijangkau dengan pembedahan konvensional.

• Kista pankreas dengan tanda-tanda pre-kanker: Kista pankreas yang tidak memerlukan operasi besar tetapi perlu diobati.

• Tumor di saluran pencernaan dan hati: Tumor di usus dua belas jari dan hati yang sulit diobati dengan metode lain.

Proses Prosedur EUS-RFA

Prosedur EUS-RFA dilakukan dalam beberapa langkah. Pertama, pasien diberi sedasi ringan atau anestesi untuk memastikan kenyamanan selama prosedur. 

Dokter kemudian memasukkan endoskop melalui mulut atau rektum untuk mendapatkan panduan visual menggunakan EUS. Setelah itu, elektroda RFA ditempatkan dengan hati-hati di lokasi tumor.

Setelah elektroda berada di posisi yang tepat, gelombang radio frekuensi diterapkan untuk memanaskan dan merusak tumor. Seluruh proses dipantau secara ketat untuk memastikan bahwa tumor mendapatkan dosis energi yang tepat dan tidak ada kerusakan pada jaringan sehat di sekitarnya.

Risiko dan Komplikasi

Meski EUS-RFA adalah prosedur minim invasif, tetap ada risiko dan komplikasi yang perlu diwaspadai. Risiko umum yang mungkin terjadi antara lain:

Baca Juga: Mengenal Cryoablation: Metode Minim Invasif untuk Atasi Aritmia Jantung

• Infeksi: Kemungkinan terjadinya infeksi di area yang telah diproses.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI