Baru Ada 138 Dari Target 500 Dokter Tulang Belakang di 2030, Mungkinkah Tercapai?

Senin, 21 Juli 2025 | 18:38 WIB
Baru Ada 138 Dari Target 500 Dokter Tulang Belakang di 2030, Mungkinkah Tercapai?
Ilustrasi dokter ortopedi. [Pexels/Anna Shvets]

Bukan cuma untuk memperbarui kemampuan dokter ortopedi, kata dr. Andra OCM 2025 ini juga digelar untuk menjawab kebutuhan dalam negeri sekaligus mencegah masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri.

"Untuk beberapa tindakan memang di sini nggak terbatas. Sehingga baik teknik yang baru atau pelatihan atau alat yang baru, kami harus mengadopsi dari luar negeri yang sudah melakukan terlebih dahulu untuk beberapa tindakan. Walaupun akhirnya diadopsi ke sini juga," paparnya.

Bukan cuma itu, Indonesia juga punya target rumah sakit dalam negeri bisa bersaing di level negara Asia. Inilah sebabnya, alih-alih belajar ke luar negeri yang artinya tidak semua dokter umum mampu dan memiliki biaya, maka cara paling efektif mendatangkan master ortopedi dinilai lebih efektif.

"Jadi kita undangin jauh-jauh yang Eropa, yang Amerika, kita undang ke sini. Supaya kita bisa sebanding dengan negara tetangga kita. Tujuan akhirnya adalah untuk mengurangi pasien-pasien yang harus ke luar negeri, karena di Indonesia sudah bisa dilakukan," pungkas dr. Andra.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI