'Dipepet' PKS Untuk Jadi Cawapres Anies, Ini Rekam Jejak Karier Mahfud MD

Ruth Meliana Suara.Com
Rabu, 19 April 2023 | 11:04 WIB
'Dipepet' PKS Untuk Jadi Cawapres Anies, Ini Rekam Jejak Karier Mahfud MD
Ilustrasi Mahfud MD. (Suara.com/Ema Rohima)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Geliat politik di Indonesia bergerak makin dinamis jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang. Partai politik mulai menjodoh-jodohkan sejumlah tokoh untuk menjadi pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.

Salah satunya yang dilakukan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang tengah mencari jodoh untuk bakal calon presiden yang sudah diusungnya, yakni Anies Baswedan.

Dan salah satu yang dibidik PKS untuk menjadi calon wakil Anies adalah Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.

Kepada awak media, Mahfud MD mengaku telah bertemu dengan Presiden PKS Ahmad Syaikhu dan sejumlah petinggi partai tersebut pada 15 April 2024 lalu.

Mahfud tidak menampik kalau dalam pertemuan itu ada pembicaraan mengenai Pilpres 2024. Termasuk peluangnya untuk diusung menjadi cawapres Anies Baswedan.

Ketika ditawari hal tesebut, Mahfud mengaku belum memberikan jawaban pasti. Sebab ia mengaku masih fokus menjalankan tugasnya sebagai Menko Polhukam.

Tentu bukan tanpa alasan PKS melirik Mahfud MD sebagai cawapres untuk Anies Baswedan, mengingat mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu memiliki rekam jejak yang cemerlang.

Seperti apakah rekam jejak Mahfud MD? Berikut ulasannya.  

Profil singkat Mahfud MD

Baca Juga: Ditawari PKS Maju Cawapres, Mahfud MD Beri Saran Begini

Mahfud MD merupakan kelahiran SAmpang, Madura, Jawa Timur pada 13 Mei 1957. Ia merupakan putra ke-7 dari pasangan Mahmodin dan Suti Khodijah.

Mahfud menghabiskan masa kecilnya dengan menempuh pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah dan di Pondok Pesantren Al Mardhiyyah. Ia juga sempat bersekolah di SD Negeri Waru, Pamekasan Madura.

Setelah itu Mahfud melanjutkan pendidikannya di Sekolah Pendidikan Guru Agama (PGA) Negeri di Pamekasan. Ia terpilih untuk mengikuti Pendidikan Hakim Islam Negeri (PHIN). Mahfud muda berhasil menyelesaikan pendidikan itu pada 1978.

Seakan menemukan jalannya di bidang hukum, Mahfud lalu melanjutkan pendidikannya di Fakultas Hukum Universitas Indonesia (UII) Yogyakarta. Ia juga sempat berkuliah di Fakultas Sastra Arab Universitas Gadjah Mada, namun tidak selesai.

Pendidikannya berlanjut. Mahfud mengambil pendidikan S2 dengan jurusan Ilmu Politik. Setelah itu ia melanjutkan pendidikan doktoralnya di jurusan Ilmu Hukum Program Pascasarjana UGM dan berhasil meraih gelar doktor pada 1993.

Rekam jejak Mahfud MD

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI