Pilpres 2014
Megawati kemudian memutuskan untuk tidak menjajal lagi peruntungannya untuk maju dalam Pilpres 2014. Ia sebagai Ketua Umum PDIP akhirnya memutuskan untuk mendukung Joko Widodo sebagai capres dari PDIP.
Pengumuman tersebut dibacakan oleh Puan Maharani selaku Ketua Bappilu PDI Perjuangan di kantor DPP PDI Perjuangan di Jakarta pada Jumat, 14 Maret 2014.
Sebelum diumumkan, Megawati sempat mengajak Jokowi berziarah ke makam Bung Karno di Blitar. Para pengamat politik pun menduga sikap ini menunjukkan bahwa PDIP akan mencalonkan Jokowi pada Pilpres 2014.
Benar saja, Jokowi akhirnya dideklarasikan sebagai capres 2014 bersama dengan Jusuf Kalla sebagai cawapres. Pasangan ini berhasil memenangi Pemilu 2014 melawan Prabowo-Hatta Rajasa.
Pilpres 2019
Megawati kembali menunjukkan 'tangan dinginnya' dalam menentukan capres PDIP. Ia kembali mendukung Jokowi sebagai capres 2019, dengan harapan memenangkan pemilu dua kali beruntun.
Kali ini, Ma'ruf Amin ditunjuk sebagai cawapres untuk mendampingi Jokowi. Pengumuman terkait penetapan Jokowi sebagai capres 2019 disampaikan oleh Megawati dalam pembukaan Rakernas III PDIP di Grand Bali Beach, Sanur, Denpasar, Bali, Jumat (23/2/2018).
Pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin pun memenangkan Pemilu 2019. Jokowi kembali menjabat sebagai presiden usai mengalahkan Prabowo untuk kali kedua, di mana Ketua Umum Partai Gerindra itu maju didampingi Sandiaga Uno.
Baca Juga: Selang 2 Hari Diresmikan Jadi Capres PDIP, Ganjar Justru Diserang Warganet Terkait Kasus Wadas
Pilpres 2024