Beda Adab Kaesang: Sungkem saat Ketemu Puan, Tampak Santai saat Sowan ke Prabowo

Jum'at, 13 Oktober 2023 | 15:53 WIB
Beda Adab Kaesang: Sungkem saat Ketemu Puan, Tampak Santai saat Sowan ke Prabowo
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep mengenakan kaus Prabowo saat bertemu Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kediamannya di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (12/10/2023). (Suara.com/Novian)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep belum lama ini melakukan pertemuan dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.

Sebagai informasi, Kaesang bertemu dengan Puan di kafe yang ada di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Kamis (5/10/2023). Kaesang menyebut pertemuannya dengan Puan untuk meminta nasihat.

Hal tersebut disampaikan oleh Kaesang setelah melaksanakan pertemuan dengan Persekutuan Gereja-gereja Pentakosta Indonesia (PGPI) di Jakarta Utara.

Sementara itu, Kaesang menggelar pertemuan dengan Prabowo Subianto di kediaman Prabowo Subianto yang berlokasi di Jalan Kertanegara Nomor IV, Jakarta Selatan pada Kamis (12/10/2023).

Tak sedikit masyarakat yang menyoroti perbedaan adab Kaesang saat bertemu kedua tokoh tersebut.

Lantas, seperti apa adab Kaesang pada saat bertemu dengan Prabowo vs Puan Maharani? Simak informasi lengkapnya berikut ini.

Bertemu Puan Pakai Kemeja Rapi, Minta Maaf ke PDIP

Kaesang Pangarep yang saat ini menjabat sebagai Ketum PSI tampak menggunakan kemeja rapi pada saat bertemu dengan Puan Maharani. Kaesang juga tampak menggunakan ransel dengan hiasan boneka menggantung ditemani oleh sang istri, Erina Sofia Gudono.

Tak hanya itu, Kaesang meminta maaf kepada Ketua DPP PDIP, Puan Maharani. Permintaan maaf tersebut disampaikan oleh Kaesang karena selama ini PSI sempat melontarkan pernyataan yang mencela terhadap PDIP.

Baca Juga: Ditanya Kapan Terakhir Bertemu Gibran, Ini Jawaban Presiden Jokowi

Menurut Kaesang, momentum permohonan maaf tersebut tepat karena Pemilu 2024 akan segera berlangsung. Oleh karena itu, menurut Kaesang Pemilu harus berjalan dengan damai.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI