Agar lebih aman, kamu bisa melakukan tes alergi di dermatologis sebelum memutuskan membeli sebuah produk.
4. Ada perubahan pada warna pigmen kulit
Noda gelap, kulit terbakar, atau bintik-bintik di wajah merupakan sesuatu yang wajar terjadi jika kamu lupa memakai tabir surya.
Namun, jika warna pigmen kulitmu berubah beberapa hari setelah memakai produk skincare, segera berhenti menggunakannya.
Beberapa orang dapat memiliki reaksi alergi yang langka terhadap bahan-bahan pemutih kulit seperti kojic acid, arbutin, dan hydroquinone. Alergi tersebut akan muncul dalam bentuk bintik hitam di kulit.

5. Kulit menjadi merah dan teriritasi
Hati-hati saat kamu memilih produk skincare untuk mengatasi jerawat. Produk yang mengandung salicylic acid dan benzoyl peroxide dapat membuat kulit teriritasi.
Selain itu, pastikan pula produk yang kamu gunakan tidak mengandung terlalu banyak minyak. Minyak dapat menyumbat pori-pori kulit dan menyebabkan jerawat.
6. Kulit jadi lebih berminyak dari biasanya
Baca Juga: Berhenti Minum Miras 3 Tahun, Pria Ini Mabuk usai Pakai Hand Sanitizer
Jika kulitmu makin berminyak, itu berarti kamu menggunakan produk skincare yang terlalu keras bagi kulit.
Hal ini disebabkan oleh terangkatnya lapisan minyak di wajah, sehingga kulit wajahmu malah memproduksi makin banyak minyak.
Cari pelembap atau serum yang mengandung hyaluronic acid alih-alih minyak. Hyaluronic acid jauh lebih baik untuk membuat kulit tetap terhidrasi.

7. Mengalami gatal-gatal di sekujur tubuh
Terakhir, hentikan penggunaan skincare jika kamu menderita gatal-gatal di seluruh tubuh. Ini berarti, kamu sudah mengalami reaksi alergi yang serius.
Umumnya, kamu butuh waktu 2-3 minggu sampai reaksi alergi menghilang dan bisa mencoba skincare baru.