- 15 butir bawang merah
- 8 siung bawang putih
- 2 cm jahe
- 2 sendok teh ketumbar bubuk
Bahan pelengkap:
- 50 gram emping goreng
- 4 buah tomat, dipotong-potong
- 2 1/2 sendok teh air jeruk nipis
- 2 batang daun bawang, diiris halus
- 2 sendok teh bawang merah goreng
Cara membuat:
- Didihkan air di panci, kemudian rebus babat dan paru bersama 4 cm jahe yang dimemarkan, 2 lembar daun pandan yang diikat simpul, dan 2 lembar salam hingga empuk. Tiriskan airnya dan cuci bersih jeroan, kemudian potong kotak-kotak.
- Didihkan 2500 ml air dan rebus daging sandung lamur sampai matang. Potong daging seukuran satu suapan. Jangan buang kaldunya.
- Saring kaldu dan rebus kembali bersama daging sandung lamur, babat, dan paru.
- Selagi menunggu rebusan mendidih, panaskan minyak dan tumis bumbu halus beserta kayumanis, pala bubuk, cengkeh, serai, lengkuas, daun jeruk, dan sisa 1 lembar daun salam sampai harum.
- Masukkan tumisan ke dalam rebusan daging, kemudian bumbui dengan garam, merica bubuk, gula pasir, dan santan.
- Masak sampai seluruh daging dan jeroan benar-benar empuk. Kalau sudah, Anda bisa menyajikannya dan disantap selagi hangat.
Demikian resep soto ayam khas di tiga daerah Indonesia.
Kontributor : Mutaya Saroh