"Setara dengan emisi yang dihasilkan ketika menempuh perjalanan pulang pergi Jakarta - New York sebanyak 26.872 kali atau juga setara dengan penurunan jejak karbon di Jakarta Selatan sebesar 0,58 persen," katanya.
Pemahaman soal sampah tersebut ternyata juga mempengaruhi perilaku masyarakat dalam membakar sampah yang juga bisa menimbulkan emisi.
"Menurunkan jumlah sampah yang dibakar dan dapat menghindari emisi hingga mencapai 36.369 ton CO2, setara dengan penghematan emisi dari perjalanan 5.288 kali mengelilingi bumi dengan mobil berbahan bakar bensin atau juga setara dengan penurunan jejak karbon di Jakarta Selatan sebesar 0,17 persen," paparnya.