Cegah Kulit Kering Selama Ramadan, Ini Tips Perawatan Kecantikan dari Pakar Agar Kulit Sehat dan Glowing Sambut Lebaran

Ririn Indriani Suara.Com
Minggu, 31 Maret 2024 | 11:26 WIB
Cegah Kulit Kering Selama Ramadan, Ini Tips Perawatan Kecantikan dari Pakar Agar Kulit Sehat dan Glowing Sambut Lebaran
Ilustrasi: Dengan perawatan dan pola makan yang tepat, kulit akan sehat dan glowing meski sedang puasa Ramadan. (Foto: Pexels/PNW Production)

Suara.com - Untuk mencegah kulit kering yang rentan dialami selama menjalani puasa, pakar kesehatan memberikan tips dan cara perawatan kecantikan yang tepat agar kulit tetap sehat dan glowing menyambut Hari Raya Idulfitri atau Lebaran. Seperti apa tipsnya? Mari simak ulasan lengkap berikut ini.

Tubuh manusia terdiri dari 60 persen air dan setiap sistem bergantung pada air, termasuk kulit. Ketika asupan cairan berkurang, tubuh menyerap kelembapan di kulit untuk memenuhi cairan tubuh sehingga bisa menyebabkan kulit menjadi lebih kering saat puasa.

Untuk mencegah kulit kering dan kusam saat puasa, dr. Prima Bachrul Alam MS GLOW Aesthetic Clinic memberikan tips dan cara menjaga kulit tetap sehat dan glowing selama menjalankan ibadah puasa Ramadan dan menyambut datangnya hari raya Idulfitri atau Lebaran.

“Saat puasa, tubuh memang bisa kekurangan cairan yang menyebabkan kurang terhidrasinya kulit yang menyebabkan kulit terasa kering dan akan melemahkan skin barrier pada kulit sehingga kulit menjadi sensitif dan mudah memerah," jelasnya kepada wartawan saat intimate talkshow di Depok, belum lama ini.

Dengan perawatan yang tepat, sambung dr. Prima, akan didapat kulit sehat dan glowing saat berpuasa serta di hari Raya Idulfitri atau Lebaran.

Ilustrasi perawatan wajah (pexels.com/AndreaPiacquadio)
Ilustrasi ketahui ciri-ciri kulit dehidrasi. (pexels.com/AndreaPiacquadio)

Ciri-ciri Kulit Dehidrasi

Lantas, seperti apa ciri-ciri kulit yang mengalami dehidrasi? Dokter Prima menuturkan bahwa kulit yang mengalami dehidrasi termasuk saat puasa Ramadan, di antaranya:

1. Kulit Kering dan Gatal
Menurunnya kelembapan kulit akibat dehidrasi bisa menyebabkan kulit menjadi kering dan gatal. Kondisi ini bisa membuat bakteri lebih mudah masuk ke dalam kulit.

2. Kulit Kusam
Kurangnya asupan cairan tubuh bisa membuat kulit tampak kusam. Tak hanya itu, kulit dehidrasi akibat kurang minum air juga dapat menimbulkan tanda-tandapenuaan dini, seperti kerutan.

Baca Juga: Gagal Kembali ke Senayan, Kris Dayanti Jalani Perawatan Kecantikan Super Mahal saat Jadi Anggota DPR RI

3. Kulit Kurang Elastis
Elastisitas kulit bisa menurun jika lapisan terluar kulit tidak cukup mengandung air. Kondisi ini bisa membuat kulit terasa kasar.

Cara Mencegah Kulit Dehidrasi

Apa yang harus dilakukan untuk mencegah kulit dehidrasi, termasuk saat puasa? Dokter Prima menjelaskan bahwa cara yang paling efektif untuk menghindari kulit dari dehidrasi dengan memenuhi kebutuhan cairan.

"Setidaknya minum air putih 8 gelas per hari, saat buka puasa dan sahur," jelasnya.

Tak hanya itu, dr. Prima juga menjelaskan beberapa cara lain untuk mencegah dan mengatasi kulit dehidrasi:

  1. Mengurangi konsumsi minuman beralkohol atau minuman berkafein, seperti kopi dan teh.
  2. Menghindari mandi dengan air panas karena dapat menghilangkan kelembapan kulit.
  3. Menggunakan pelembap untuk menjaga kelembapan kulit dan mencegah kulit kering.

"Selain itu, kita juga memerlukan produk skincare untuk menjaga kesehatan kulit agar tetap glowing dan terjaga kelembapannya," imbuhnya.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI