Siapa Pendeta Gilbert Lumoindong? Khutbahnya Singgung Zakat 2,5 Persen hingga Minta Maaf ke Jusuf Kalla

Rifan Aditya Suara.Com
Selasa, 16 April 2024 | 12:47 WIB
Siapa Pendeta Gilbert Lumoindong? Khutbahnya Singgung Zakat 2,5 Persen hingga Minta Maaf ke Jusuf Kalla
Pendeta Gilbert Lumoindong (Youtube Gilbert Lumoindong TV)

Pendeta Gilbert Lumoindang aktif sebagai pemimpin jemaat Gereja Bethei Indonesia, Glow Fellowship Centre di Jakarta. Ia memimpin 18.000 jemaat. Dengan visi "Menegakkan kerajaan Allah dalam kebenaran dan kasih, ia terus aktif sebagai pengkhotbah. 

Ikut Tanggapi Konflik Israel-Palestina 

Ia pernah melontarkan pernyataan "Mata ganti mata" atas penyerangan Israel ke Palestina, Pendeta Gilbert Lumoindang menjadi sorotan. Banyak orang jadi ingin tahu siapa Pendeta Gilbert Lumoindang yang video pernyataannya diunggah di akun X. 

Melalui akun X, Pendekat Gilbert Lumoindang mengundang perhatian publik dengan mengkritik pemerintah Indonesia tidak memerintahkan gencatan senjata ketika Palestina mengirim roket ke Israel, sebaliknya perintah itu kemungkinan akan diserukan ketika Israel membalas dengan bom.

Pernyataan yang menyindir dari pria berusia 56 tahun tersebut sontak menarik perhatian publik. Khotbahnya dianggap sebagai sikap pro terhadap Israel. Ia pun mendapatkan serangan publik. 

Kata dia, Israel menyandang Iman Yahudi, Iman Musa di mana menerapkan prinsip gigi ganti gigi, mata ganti mata, sehingga Israel tidak akan menyerang kalau Palestina tidak mengusik terlebih dahulu.

Ia mempertanyakan apakah Indonesia benar-benar jujur dalam menginginkan perdamaian di antara dua negara. Jika iya, ia pun meminta masyarakat untuk merenungkan tujuan tersebut. 

Demikian informasi mengenai siapa Gilbert Lumoindang, pendeta yang viral gara-gara khutbahnya menyinggung zakat 2,5 persen.

Kontributor : Mutaya Saroh

Baca Juga: Viral Gegara Senggol Zakat Umat Islam, Pendeta Gilbert Miliki Jam Tangan Seharga 3 Kali Lipat Toyota Avanza

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI