"Dia sering menampilkan diri dilayani orang lain yang menunjukkan betapa dirinya sangat kaya. Kemudian beliau juga kata-katanya kasar dan menurut syariat Islam bahkan terlarang," lanjutnya.
Oleh karena itulah, Guru Gembul tak sepenuhnya percaya Bahar bin Smith merupakan keturunan Rasulullah SAW dan layak disebut ulama.
"Jadi kriteria ulama itu semacam apa? Pada akhirnya kita hanya bisa menduga-duga banyak sekali ulama-ulama gadungan di Indonesia atau ulama palsu yang raup untung sangat besar dengan berjualan agama," pungkasnya.
Kontributor : Trias Rohmadoni