Migrain yang terjadi di pagi hari bisa dipengaruhi oleh ritme sirkadian, yaitu jam internal tubuh yang berlangsung selama 24 jam. Banyak faktor seperti cahaya, olahraga, dan waktu makan dapat mempengaruhi ritme ini dan memicu sakit kepala di pagi hari. Menjaga jadwal tidur yang teratur bisa membantu mengurangi frekuensi migrain.
5. Kurang Tidur
Kurang tidur adalah penyebab umum sakit kepala di pagi hari, terutama jenis sakit kepala tegang atau migrain. Penyebab kurang tidur beragam, mulai dari jadwal kerja yang tidak teratur hingga kondisi medis seperti insomnia. Untuk mencegah sakit kepala, penting untuk menjaga kebiasaan tidur yang baik.
6. Tidur Berlebihan
Tidur lebih lama dari biasanya juga bisa memicu sakit kepala di pagi hari. Hal ini dapat disebabkan oleh gangguan hormon, dehidrasi, atau penghentian konsumsi kafein. Tidur berlebihan juga bisa mengganggu ritme sirkadian tubuh, yang pada akhirnya menyebabkan sakit kepala.
7. Penggunaan Obat yang Berlebihan
Sakit kepala juga bisa disebabkan oleh penggunaan obat secara berlebihan, terutama obat pereda nyeri seperti Ibuprofen atau Tylenol. Jika sakit kepala sering muncul setelah minum obat dan kembali lagi di pagi hari, mungkin Anda mengalami sakit kepala akibat obat.
8. Mabuk
Minum alkohol sebelum tidur bisa memicu sakit kepala di pagi hari karena efek dehidrasi, ketidakseimbangan elektrolit, dan pelebaran pembuluh darah. Mengonsumsi vitamin B6 sebelum minum alkohol dapat membantu mengurangi gejala mabuk, termasuk sakit kepala.
Menjaga pola tidur yang sehat dan menghindari pemicu seperti alkohol atau penggunaan obat berlebihan bisa menjadi langkah awal untuk mencegah sakit kepala di pagi hari. (antara)