Poltracking lalu menegaskan tidak memahami apa yang dimaksudkan dengan banyaknya perbedaan data awal dan data terakhir. Poltracking tidak mendapatkan penjelasan apapun, padahal sudah mengikuti Standar Operasional Prosedur (SOP) survei guna menjaga kualitas data. Oleh karena itu, mereka akhirnya memutuskan untuk keluar.
Demikian itu informasi mengenai siapa pemilik Poltracking hingga kronologi sampai keluar dari Persepsi. Semoga dapat dimengerti.
Kontributor : Mutaya Saroh