Suara.com - Viral di media sosial X tentang harga tiket masuk di tempat wisata Pangandaran yang jadi sorotan eks Menteri Susi Pudjiastuti.
Menurut cuitan Susi Pudjiastuti, ada kebiasaan karcis atau tiket yang tidak tertata bahkan berlebihan sehingga membuat pengunjung malas untuk datang.
Ia menambahkan jika Pangandaran merupakan tempat yang indah dan asik, namun karena tiket terlalu mahal membuat pengunjung enggan hingga tempat wisata tersebut jadi sepi.
“Kebiasaan karcis-karcis yang tidak tertata, semau maunya, berlebihan, akhirnya pengunjung malas datang. Pangandaran indah, menawan asyik untuk berlibur. Tapi tiket yang terlalu mahal, pengunjung berkurang, kesal dan menyedihkan. Untuk saya yang mencintai laut; sedih orang mau ke laut harus bayar. Indonesia adalah pemilik panjang pantai no 2 di dunia,” tulisnya.
Bukan tanpa alasan, Susi Pudjiastuti menulis tersebut karena faktanya ada beberapa destinasi wisata yang eksotis di Pangandaran yang sayang untuk dilewatkan, antara lain:
1. Green Canyon
Terletak di Desa Kertayasa, Kecamatan Cijulang, Green Canyon menawarkan pemandangan tebing kapur yang indah dan sungai berwarna hijau toska.
Ada banyak aktivitas yang dapat dilakukan pengunjung di sini, salah satu yang populer adalah body rafting yang memungkinkan pengunjung untuk menyusuri sungai sambil menikmati keindahan alam sekitar.
Green Canyon sangat cocok bagi pecinta alam dan adrenalin yang ingin merasakan sensasi menyusuri sungai di tengah hutan yang masih alami.
Baca Juga: Peduli Lingkungan dan Alam dengan Menjadikan Pantai Pangandaran Bersih Maksimal

Pantai Pangandaran adalah ikon wisata utama di Kabupaten Pangandaran yang dikenal dengan ombak bersahabat bagi perenang.
Selain itu, Pantai Pangandaran juga menawarkan panorama matahari terbit (sunrise) dan matahari terbenam (sunset) yang sama indahnya dari sisi timur dan barat pantai.
Di sepanjang garis pantai, tersedia banyak warung makan, penginapan, dan tempat penyewaan sepeda atau ATV untuk menjelajahi area sekitar.
Pantai ini juga dekat dengan Cagar Alam Pangandaran, sehingga pengunjung bisa melihat aneka flora dan fauna yang dilindungi.
3. Pantai Batu Hiu
Pantai Batu Hiu menawarkan pemandangan berbeda dari pantai-pantai lainnya di Pangandaran.
Terletak sekitar 14 km dari Pantai Pangandaran, pantai ini memiliki tebing tinggi yang langsung menghadap ke laut lepas.
Di atas tebing, terdapat batu karang besar yang bentuknya menyerupai sirip ikan hiu sehingga menjadi asal-usul namanya.
Tak hanya itu, terdapat pula taman kecil di atas tebing yang sering digunakan pengunjung untuk berfoto, mengabadikan momen tak terlupakan.
Namun, pengunjung tidak disarankan untuk berenang di pantai ini karena ombaknya relatif besar dan berbahaya.
4. Pantai Karapyak
Pantai Karapyak adalah destinasi wisata pantai yang menawarkan ketenangan dan suasana yang lebih privat dibandingkan pantai-pantai lain di Pangandaran.
Ketika air laut surut, pengunjung bisa berjalan menyusuri batu-batu karang dan melihat langsung biota laut kecil seperti ikan, kerang, dan bintang laut.
Dengan ombak yang relatif tenang dan pemandangan menakjubkan, pantai ini cocok digunakan untuk kemah bersama dengan keluarga.
5. Curug Citumang
Tak hanya pantai, Pangandaran juga memiliki destinasi wisata air terjun yang cukup populer, yaitu Curug Citumang.
Daya tarik dari tempat wisata ini adalah air sungainya sangat jernih dan berwarna kebiruan, serta dikelilingi oleh hutan hijau yang lebat dan batuan kapur alami yang indah.
Pengunjung juga bisa menyusuri sungai sepanjang kurang lebih 1 kilometer sambil menikmati jeram ringan, melompat dari tebing, dan berenang di kolam-kolam alami.
Tempat ini sangat cocok untuk yang suka eksplorasi alam dan mencari kegiatan outdoor yang menyenangkan bersama teman atau keluarga.
Kontributor : Damayanti Kahyangan