Gempa bumi hebat tercatat terjadi bersamaan dengan momen kematian Yesus Kristus, sebagaimana disebutkan dalam Matius 27:51 yang berbunyi:
“Dan lihatlah, tabir Bait Suci terbelah dua dari atas sampai ke bawah, dan terjadi gempa bumi, dan bukit-bukit batu terbelah.”
Guncangan tersebut cukup besar hingga membuat para perwira Romawi dan orang-orang yang menyaksikan kejadian itu merasa sangat ketakutan.
Dalam Matius 27:54 disebutkan bahwa rasa takut mereka muncul setelah melihat bagaimana alam bereaksi terhadap kematian Yesus.
Bahkan, menurut Markus 15:39, salah satu kepala pasukan Romawi yang berada di lokasi mengakui keilahian Yesus dengan berkata, “Sungguh, orang ini adalah Anak Allah.”
4. Bukit Batu Terbelah
Selain gempa bumi, fenomena alam lain yang terjadi saat kematian Yesus Kristus adalah terbelahnya bukit-bukit batu.
Peristiwa ini dicatat dalam Alkitab, tepatnya dalam Matius 27:51, yang menyebutkan bahwa sesaat setelah Yesus menghembuskan napas terakhir, batu-batu karang pun terbelah.
Fenomena tersebut diduga merupakan dampak dari gempa bumi besar yang terjadi saat itu.
Baca Juga: Habib Jafar Nonton Film Yesus Bareng Biarawati: Saya Menonton Dengan Penuh Respect Meski Beda Iman
Kejadian ini semakin memperkuat suasana mencekam, termasuk para prajurit dan warga yang berada di lokasi hingga menimbulkan rasa takut yang mendalam.