Suara.com - Dunia musik Tanah Air masih diselimuti kabar duka meninggalnya gitaris band Seringai, Ricky Siahaan pada Sabtu (19/4/2025) lalu di Jepang.
Kepergian Ricky Siahaan pertama kali dikonfirmasi oleh band Seringai di Instagram. Sang gitaris meninggal usai menyelesaikan tur band di Jepang.
"Rest in power @rickysiahaan," tulis band Seringai dalam unggahan Instagram-nya, dikutip pada Kamis (24/4/2025).
Jenazah Ricky Siahaan baru akan tiba di Indonesia hari ini usai melalui prosedur clearance yang cukup panjang sesuai regulasi Jepang.
Setelah mendarat di Jakarta, gitaris yang meninggal pada usia 48 tahun itu akan dibawa ke rumah duka dan dimakamkan pada Sabtu (26/4/2025) mendatang.
Berikut adalah fakta-fakta terkait meninggalnya Ricky Siahaan.
1. Meninggal usai Selesaikan Tur di Jepang
![Ricky Siahaan Seringai [Instagram/@rickysiahaan]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/04/22/46697-ricky-siahaan-seringai-instagramatrickysiahaan.jpg)
Ricky Siahaan meninggal dunia pada Sabtu (19/4/2025). Ia mengembuskan napas terakhir usai manggung di acara Gekiko Fest yang merupakan bagian dari rangkaian Wolves of East Asia Tour 2025 di Taiwan dan Jepang.
Manajer band Seringai, Wendi Prutanto mengungkap Ricky Siahaan ikut tampil hingga lagu terakhir di acara tersebut dan mendadak kolaps di belakang panggung.
Baca Juga: Tim Medis Jepang Resmi Nyatakan Penyebab Ricky Siahaan Meninggal Akibat Serangan Jantung
2. Dibawa ke Rumah Sakit di Shinjuku