Suara.com - Festival Lampion Waisak 2025 akan digelar di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Kegiatan tahunan ini digelar dalam rangka memperingati Hari Raya Waisak 2025 yang jatuh pada tanggal 12 Mei mendatang. Setelah mengikuti festival lampion, wisatwan pun bisa mengunjungi beberapa tempat wisata dekat Candi Borobudur.
Sebagai informasi, acara "Festival Lampion Waisak Borobudur: Light Of Peace 2025" akan diselenggarakan pada hari Senin, 12 Mei 2025. Acara ini akan diselenggarakan dalam dua sesi. Untuk sesi pertama pukul 18.00 - 20.00 WIB (open gate pukul 16.30 - 17.30) dan sesi kedua pukul 21.00 - 23.00 WIB (open gate pukul 20.00 - 21.00). Acara tahunan ini diselenggarakan di Lapangan Marga Utama dan Taman Lumbini, Candi Agung Borobudur.
Dari tahun ke tahun, Festival Lampion Waisak Borobudur selalu ramai dikunjungi wisatawan baik dari dalam maupun luar negeri. Tak ayal, ketika acara ini berlangsung kawasan Candi Borobudur akan ramai pengunjung. Selain menyaksikan festival lampion, wisatawan juga dapat mengunjungi beberapa tampat wisata di sekitar sana.
Lantas mana saja tempat wisata dekat Borobudur yang dapat dikunjungi? Simak informasinya berikut ini.
Tempat Wisata Dekat Candi Borobudur
Melansir dari berbagai sumber, berikut ini adalah tempat wisata dekat candi Borobudur yang dapat Anda kunjungi:
1. Punthuk Setumbu
Tempat wisata dekat Candi Borobudur yang pertama adalah Punthuk Setumbu. Diketahui, Punthuk Setumbu merupakan yang sangat populer, terutama bagi para pecinta sunrise. Terletak sekitar 4 kilometer dari kawasan Candi Borobudur, tempat wisata satu ini menawarkan panorama matahari terbit yang memukau dengan latar Gunung Merapi dan Candi Borobudur.
Waktu terbaik untuk berkunjung ke Punthuk Setumbu yaitu antara pukul 04.00 hingga 06.30 pagi, ketika sinar matahari muncul. Tempat wisata ini dibuka setiap hari sejak pukul 04.00 WIB, dengan tiket masuk sekitar Rp20.000 untuk wisatawan domestik. Ini menjadi salah satu wisata dekat Borobudur yang terus dikunjungi lantaran memiliki keindahan visual dan suasananya yang menenangkan.
Adapun fasilitas di sekitar Punthuk Setumbu ini cukup lengkap. Anda juga dapat menyewa ojek atau mobil jeep lokal untuk sampai di puncak bukit.
2. Tumpeng Menoreh
Berada di perbatasan Magelang dan Kulon Progo, ada objek wisata yang populer lantaran keindagan panoramanya, yaitu Tumpeng Menoreh. Tempat wisata satu ini merupakan restoran yang mempunyai bangunan berbentuk heksagonal serta bangunan berbentuk seperti tumpeng dan dibangun di perbukitan Menoreh.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Hotel Murah Dekat Borobudur, Bisa Langsung ke Festival Lampion!
Waktu terbaik untuk berkunjung ke Tumpeng Menoreh adalah di pagi hari dan sore hari menjelang magrib. Di pagi hari wisayawan akan disuguhkan oleh pemandangan berupa hamparan alam dan suasana asri nan sejuk. Untuk di waktu petang, wisatwan bisa menikmati suasana syahdu dari lampu-lampu kota.
Umpen Menoreh berada di Jl. Kebun Teh Nglinggo, Sumbersari, Ngargoretno, Kecamatan Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo. Adapun tiket masuknya Rp 50 ribu yang nantinya ada pula voucher makan yang bisa ditukarkan di sini.
3. Desa Wisata Wanurejo
Desa Wanurejo merupakan tempat wisata dekat Borobudur selanjutnya yang menyuguhkan pengalaman budaya lokal secara otentik. Terletak hanya 2 kilometer dari kawasan kompleks Candi Borobudur, desa Wanurejo menawarkan berbagai aktivitas budaya seperti membatik, naik andong, belajar gamelan, dan membuat kerajinan tangan khas Jawa.
Desa wisata Wanurejo merupakan bagian dari program desa wisata yang dikelola oleh masyarakat sendiri. Wisatawan pun bisa memilih paket wisata harian dengan harga mulai dari Rp50.000, tergantung kegiatan yang diambil. Bagi pengunjung yang penasaran dan ingin mengenal lebih dekat tentang budaya masyarakat sekitar candi, Wanurejo menjadi yang wajib dikunjungi.
4. Pemandian Air Hangat Tempuran (Kalianget Magelang)
Suasana dingin di Magelang membuat beberapa wisatawan tidak terbiasa, oleh sebab itu berendam di air hangat tampaknya bisa menjadi pilihan yang tepat. Tak jauh dari candi Borobudur, terdapat pemandian air hangat yang siap sedia hangatkan badan.
Tepatnya ada di Tempuran, ada beberapa pemandian atau kolam air hangat di sana, salah satu yang terkenal yaitu Pemandian Air Hangat Ngasinan. Bahkan yang menjadi daya tarik dari wisata satu ini adalah buka selama 24 jam, di tengah malam pun tempat ini masih ramai dikunjungi wisatawan.
Berjarak hanya sekitar 6,3 km dari Candi Borobudur. Pemandian Air Hangat Ngasinan beralamat lengkap di Kasuran, Sumberarum, Kecamatan Tempuran, Kabupaten Magelang. Biaya masuknya pun relatif murah hanya Rp 7 ribu - Rp 10 ribu saja.
5. Candi Pawon dan Candi Mendut
Candi Pawon dan Candi Mendut merupakam dua tempat wisata yang tak jauh dari Candi Borobudur. Tempat wisata ini memiliki nilai historis tinggi. Keduanya juga membentuk satu garis lurus spiritual dan arsitektural dengan Candi Borobudur, dan kerap dikunjungi untuk perjalanan ziarah atau wisata sejarah.
Candi Pawon berjarak sekitar 1,5 km dari Borobudur, sedangkan Candi Mendut berjarak sekitar 3 km. Kedua wisata bersejarah ini buka pukul 07.00–17.00 WIB dengan tiket masuk masing-masing Rp10.000. Karena jaraknya yang dekat, banyak pengunjung yang menggabungkan kunjungan ke ketiga candi tersebut sebagai satu paket wisata sejarah dan spiritual.
Ciri khas dari Candi Mendut sendiri yakni mempunyai patung Buddha besar yang masih utuh di dalamnya, sedangkan Candi Pawon populer dengan relief-reliefnya yang unik. Apabila Anda merupakam pencinta sejarah, kedua tempat wisata dekat Borobudur ini tak boleh dilewatkan.
6. Watu Putih Borobudur
Watu Putih Borobudur merupakan tempat wisata dekat Borobudur terbaru yang populer berkat keindahan tebing kapur serta pemandangan lanskap hijau di sekitarnya. Berada di atas bukit sekitar 5 km dari Candi Borobudur, Watu Putih Borobudur menawarkan panorama alam yang memesona serta cocok bagi para pecinta alam.
Tiket masuk wisata satu ini masih gratis, namun biasanya akan dikenai parkir Rp5.000. Waktu terbaik untuk berkunjung ke sini adalah pagi atau sore hari, ketika cahaya matahari terbit dan membuat batu kapur tampak berkilau. Watu Putih jadi salah satu tempat wisata dekat candi Borobudur yang cocok untuk berfoto, bersantai, ataupun sekadar piknik.
Karena baru dibuka, fasilitasnya masih sederhana, namun sudah tersedia beberapa warung dan tempat duduk santai. Tempat satu ini cocok bagi pengunjung yang ingin rehat dan menjauh dari keramaian untuk merasakan kedamaian di tempat wisata yang dekat dengan candi Borobudur.
7. Balkondes Borobudur
Balkondes atau Balai Ekonomi Desa merupakan salah satu wisata dekat Borobudur selanjutnya yang dibangun sebagai pusat kreatif dan ekonomi masyarakat sekitar. Berada sangat dekat dari candi, Balkondes Borobudur menyuguhkan berbagai fasilitas seperti rumah budaya, galeri kerajinan, wisata alam, hingga kafe dan restoran dengan menu lokal .
Tempat wisata satu ini setiap hari mulai pukul 08.00–20.00 WIB. Pengunjung dapat menikmati kopi lokal, makanan tradisional seperti mangut lele, gudeg hingga sayur lodeh dengan harga mulai Rp20.000. Sebagai bagian dari program yang dibangun oleh CSR BUMN, Balkondes menjadi tempat wisata yang dekat dengan kawasan Candi Borobudur sekaligus ruang interaksi sosial dan ekonomi kreatif.
Tak hanya kuliner, Balkondes juga menyuguhkan berbagai pertunjukan seni tradisional di waktu-waktu tertentu, serta pelatihan kerajinan tangan seperti anyaman dan membatik. Tempat ini sangat cocok untuk pengunjung yang ingin menjelajahi wisata di dekat Candi Borobudur dengan nuansa edukatif dan kekinian.
Itulah tadi tempat wisata dekat Candi Borobudur yang wajib Anda kunjungi. Selain menyuguhkan pemandangan alam, beberapa tempat wisata juga menawarkan edukasi tentang kesenian dan kebudayaan lokal serta kuliner yang khas
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari