Memeriksa denyut nadi di kaki saat bangun tidur dapat memberikan wawasan berharga tentang kesehatan pembuluh darah seseorang.
7. Perubahan Pertumbuhan Kuku Kaki
Perubahan pertumbuhan kuku kaki, seperti pertumbuhan yang lambat atau rapuh, juga dapat dikaitkan dengan kolesterol tinggi. Sirkulasi darah yang sehat sangat penting untuk pertumbuhan kuku yang baik, dan setiap perubahan yang terlihat dapat menandakan bahwa kadar kolesterol memengaruhi kesehatan secara keseluruhan.
Orang harus memantau kuku kaki mereka untuk melihat tanda-tanda pertumbuhan yang lambat atau perubahan warna.
8. Varises
Varises tidak hanya menjadi masalah kosmetik tetapi juga dapat menjadi gejala kolesterol tinggi. Vena yang bengkak dan terpelintir ini terjadi ketika aliran darah terganggu, sering kali karena kadar LDL yang tinggi.
Jika varises menjadi lebih jelas di pagi hari, hal ini dapat mengindikasikan perlunya evaluasi kolesterol.
9. Kelelahan di Kaki
Merasa lelah di kaki, terutama setelah aktivitas minimal, dapat menjadi gejala kolesterol tinggi. Kelelahan ini sering kali disebabkan oleh berkurangnya aliran darah dan pasokan oksigen yang tidak memadai ke otot.
Baca Juga: 7 Cara Turunkan Kolestrol Tanpa Obat, Tekan Risiko Jantung dan Stroke!
Jika sensasi ini sering terjadi, disarankan untuk mencari nasihat medis.