Suara.com - Ibu hamil biasanya cenderung identik dengan berbagai hal pantangan, mulai dari makanan hingga berbagai aktivitas yang dilarang. Hal ini berhubungan dengan kondisi ibu hamil yang lebih sensitif serta hormon yang berubah.
Apalagi dengan janin yang ada di dalam kandungan, berbagai hal dapat memengaruhi tumbuh kembang janin sehingga ibu hamil diharapkan untuk selalu waspada, termasuk dalam penggunaan skincare sehari-hari.
Selain dapat diserap oleh tubuh, ternyata bahan yang terdapat di dalam kosmetik juga bisa memasuki tubuh janin. Karenanya, ibu hamil perlu lebih aware dan perhatian terhadap pemilihan kosmetik yang aman.
Lantas, bagaimana cara memilih skincare yang aman untuk ibu hamil?
Tips Memilih Skincare untuk Ibu Hamil
Bagi ibu hamil, ada beberapa kandungan dalam produk skincare yang harus dicek sebelum digunakan. Merangkum laman Alodokter, simak uraiannya berikut ini.
1. Hindari retinol dan asam salisilat pada produk antijerawat
Ketika tengah hamil, terkadang ibu hamil menghadapi permasalahan kulit berupa jerawat. Hal ini disebabkan karena perubahan hormon yang tidak menentu selama kehamilan.
Namun beberapa produk kosmetik atau skincare antijerawat sebagian memiliki kandungan retinol. Ibu hamil sebaiknya waspada terhadap produk antijerawat yang memiliki kandungan retinol karena zat ini dapat membahayakan tumbuh kembang janin, sehingga berisiko memicu kelainan bawaan ketika bayi lahir.
Tak hanya retinol, ibu hamil sebaiknya juga menghindari produk yang mengadung asam salisilat. Produk ini dapat menyebabkan pengelupasan kulit dan jika digunakan dalam konsentrasi tinggi, dianggap bisa berisiko buruk bagi janin.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Sunscreen SPF 50 Terbaik, Aman Maksimal Lindungi Wajah
Namun, jika tetap ingin menggunakan produk asam salisilat, sebaiknya pilihlah produk dengan kandungan asam salisilat berkonsentrasi rendah yakni 1%. Bumil sebaiknya berkonsultasi kepada dokter kulit untuk mengetahui produk kosmetik yang aman bagi ibu hamil untuk mengatasi jerawat.

2. Hindari produk antipenuaan yang mengandung retinol
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, zat retinol atau vitamin A dapat meningkatkan risiko kelainan bawaan pada janin atau kondisi bayi lahir cacat. Padahal, zat retinol atau vitamin A ini biasanya terdapat di dalam produk antipenuaan.
Jika ingin menggunakan produk untuk mengatasi penuaan, sebaiknya gunakan bahan kosmetik yang aman untuk ibu hamil, seperti Vitamin B3, Vitamin C, Vitamin K, atau teh hijau.
3. Hindari produk yang mengandung hidrokuinon
Kandungan yang biasanya terdapat pada produk kecantikan pencerah kulit untuk mengatasi perubahan warna pada kulit adalah hidrokuinon. Ibu hamil disarankan untuk menghindari produk ini karena hidrokuinon dapat meningkatkan risiko bayi mengalami cacat lahir.