Kombinasi roti dan teh ini sering dijadikan sarapan atau camilan sore hari. Suasana bersantap roti tamis dengan teh hangat ini membuat banyak jamaah merasa nyaman, bahkan seperti sedang berada di rumah sendiri.
5. Shawarma

Shawarma adalah makanan cepat saji yang populer di berbagai negara Timur Tengah, termasuk Arab Saudi. Hidangan ini terdiri dari daging ayam atau sapi yang dipanggang secara vertikal, lalu diiris tipis dan disajikan dalam roti pita bersama sayuran segar dan saus tahini.
Rasanya gurih dan segar, sangat praktis untuk dimakan saat waktu istirahat ibadah. Banyak jamaah Indonesia menyukai shawarma karena paduan rasa yang sederhana namun nikmat.
6. Luqaimat

Luqaimat adalah bola-bola kecil dari adonan tepung yang digoreng hingga renyah di luar dan lembut di dalam. Biasanya disiram dengan madu atau sirup kurma, menghasilkan rasa manis legit yang cocok sebagai camilan penutup.
Hidangan ini sangat populer saat bulan Ramadhan, namun tetap bisa ditemukan di musim haji. Rasanya yang manis membuat banyak jamaah ketagihan.

Hummus adalah saus kental dari kacang arab (chickpeas) yang dihaluskan bersama tahini, minyak zaitun, dan bawang putih. Sementara falafel adalah bola-bola goreng dari kacang-kacangan yang dibumbui, lalu digoreng hingga renyah.
Baca Juga: BUMN Ini Guyur Dana Haji Untuk Para Karyawan
Dua makanan ini sering dijadikan menu sarapan atau pelengkap makan siang. Jamaah Indonesia menyukai tekstur lembut hummus dan rasa gurih falafel, yang mengenyangkan namun tetap ringan.