Suara.com - Di antara deretan lagu-lagu legendaris yang pernah dibawakan almarhum Chrisye, ada satu yang tak hanya meninggalkan kesan mendalam di telinga, tetapi juga mengetuk hati dan menyentuh relung spiritual siapa pun yang mendengarnya. Lagu itu berjudul “Ketika Tangan dan Kaki Berkata”.
Namun tahukah Anda, lagu ini adalah satu-satunya lagu yang tak pernah selesai dinyanyikan Chrisye di luar rekaman studio?
Chrisye, yang dikenal sebagai penyanyi penuh penghayatan dan perfeksionis, tak kuasa menyelesaikan lagu ini saat membawakannya secara langsung, bahkan dalam latihan. Bukan karena faktor teknis atau vokal, tetapi karena getaran spiritual yang begitu kuat menyelimuti lirik dan musiknya.
![Chrisye [Musica Studio]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/09/16/28383-chrisye-musica-studio.jpg)
Lirik yang Bukan Sekadar Kata
Lirik lagu ini bukan karangan sembarang penyair. Ia bersumber dari firman Allah SWT dalam Surah Yasin ayat 65, yang berbunyi:
"Pada hari ini Kami tutup mulut mereka; tangan mereka akan berkata kepada Kami dan kaki mereka akan memberi kesaksian terhadap apa yang dahulu mereka kerjakan."
Lirik ini kemudian ditata ulang dengan indah oleh Taufiq Ismail, seorang sastrawan besar yang juga dikenal karena karya-karya religiusnya yang menyentuh. Tak ada modifikasi besar, hanya penataan agar pas dalam format lagu, tetapi tetap menjaga kesucian maknanya.
Ketika tangan dan kaki berkata
Tentang apa yang telah dilakukannya
Hari itu mulut dikunci
Kata tak ada lagi
Kita hanya mendengar suara
Dari tangan yang berbicara
Dari kaki yang melangkah
Kemana ia pergi
Baca Juga: Lagu Key SHINee 'Burn': Saat Cinta dan Hubungan Toksik Membakar Seperti Api
Saat mimpi jadi kenyataan
Apa yang kau lakukan
Saat itu terjadi
Semua tak bisa lagi mengelak
Dari kebenaran yang datang
Hanya amal yang berbicara