4. Jerawatan
Selain kulit terkelupas dan sensitif, skin barrier yang rusak juga cenderung membuat orang tersebut mudah jerawatan.
"Gampang timbul jerawatan, gampang timbul iritasi dan lain-lain," pungkasnya.
Memperbaiki skin barrier yang rusak
Dikutip dari berbagai sumber, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memperbaiki skin barrier rusak. Tujuannya supaya kulit tidak lagi mudah berjerawat dan muncul gangguan yang membuat tidak nyaman.
Berikut cara memperbaiki skin barrier yang rusak:
1. Gunakan air dingin
Demi mencegah kerusakan lebih lanjut, disarankan untuk membersihkan wajah sekaligus mandi mengunakan air dingin atau air hangat suam-suam kuku. Tetapi durasinya tidak perlu lama, cukup lima hingga 10 menit saja.
Pembersih dengan pH yang sesuai juga dapat membantu mencegah terjadinya iritasi dan kekeringan pada kulit.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Ceramide untuk Jaga Skin Barrier, Harga Mulai Rp40 Ribuan
2. Gunakan sabun berbahan lembut dan pH seimbang
Cara memperbaiki skin barrier yang rusak adalah dengan mengganti sabun wajah dengan bahan yang lebih lembut dan ringan di kulit.
Sabun wajah lembut ini biasanya diformulasikan dengan bahan-bahan yang lebih ringan dan tidak akan mengiritasi atau menyebabkan kekeringan. Tidak hanya untuk kulit sensitif, sabun wajah ini juga cocok untuk kulit normal serta kering.
3. Gunakan pelembap secara rutin
Untuk memperbaiki skin barrier yang rusak, penting memilih pelembap yang sesuai dengan jenis kulit. Kandungan seperti hyaluronic acid, collagen, dan spirulina membantu menjaga kelembapan sekaligus mengencangkan kulit.
Selain itu, penggunaan masker secara rutin, baik dalam bentuk sheet mask maupun masker alami seperti lidah buaya, juga berperan dalam menjaga hidrasi kulit agar tetap sehat.