Suara.com - Kulit kering dan kusam sering kali jadi momok yang mengganggu rasa percaya diri. Terutama bagi kamu yang tinggal di daerah tropis dengan cuaca tidak menentu, paparan AC, sinar matahari, serta polusi bisa memperparah kondisi ini. Tapi tahukah kamu bahwa solusi untuk masalah ini bukan hanya soal produk mahal atau viral? Rahasianya terletak pada pemahaman yang tepat tentang pelembab wajah untuk kulit kering dan kusam, serta bagaimana kamu menggunakannya dalam rutinitas sehari-hari.
Yuk, kita kupas tuntas cara berbeda untuk mengatasi kulit kering dan kusam yang sering luput dari perhatian banyak orang!
Kenapa Kulit Bisa Kering dan Kusam?
Sebelum membahas pelembab, penting untuk mengenal akar masalahnya. Kulit menjadi kering ketika lapisan pelindung alaminya kehilangan kemampuan untuk menahan air. Sementara, kusam terjadi karena regenerasi sel kulit yang lambat atau penumpukan sel kulit mati.
Beberapa penyebab umumnya:
- Paparan AC dan sinar UV secara terus-menerus
- Kurangnya hidrasi dari dalam tubuh
- Penggunaan sabun wajah yang terlalu keras
- Kurangnya asupan lemak sehat dari makanan
- Stres dan kurang tidur
Jika tidak segera ditangani, kondisi ini bisa menyebabkan iritasi, penuaan dini, dan ketidaknyamanan dalam jangka panjang.
Fungsi Pelembab Wajah Lebih dari Sekadar “Menghidrasi”
Sering kali pelembab hanya dianggap sebagai langkah “pelengkap” dalam rutinitas skincare. Padahal, pelembab memiliki peran strategis dalam menjaga barrier kulit, memperbaiki tekstur, dan mengembalikan cahaya alami kulit.
Pelembab yang baik seharusnya mengandung tiga elemen penting:
- Humektan: seperti glycerin atau hyaluronic acid, yang menarik air ke dalam kulit.
- Emolien: seperti ceramide atau squalane, yang mengisi celah antar sel kulit agar terasa halus.
- Oklusif: seperti shea butter atau petrolatum, yang membentuk lapisan pelindung agar air tidak menguap dari permukaan kulit.
Pelembab Wajah untuk Kulit Kering dan Kusam

Setiap kulit itu unik. Yang satu cocok pakai gel ringan, yang lain butuh krim super rich. Maka, memilih pelembab wajah untuk kulit kering dan kusam tak bisa sembarangan. Ini beberapa pendekatan berbeda yang patut dicoba:
1. Gunakan Pelembab Bertekstur Krim Saat Malam Hari
Baca Juga: 6 Rekomendasi Skincare Terbaik untuk Anak 10 Tahun, Aman dan Bebas Iritasi
Malam hari adalah waktu terbaik untuk perbaikan kulit. Pilih pelembab bertekstur krim dengan bahan seperti ceramide, niacinamide, atau panthenol. Krim ini bekerja lebih intens dalam mengunci kelembapan selama kamu tidur.
2. Coba Teknik “Moisture Sandwich”
Ini metode yang sedang naik daun namun belum banyak dibahas di Indonesia. Caranya: setelah mencuci muka, aplikasikan toner/essence, lanjutkan dengan serum, lalu tutup dengan pelembab. Lapisan demi lapisan ini akan menciptakan “sandwich” kelembapan yang maksimal, sangat cocok untuk kulit kering dan kusam.
3. Pelembab dengan Kandungan Brightening
Untuk mengatasi kusam, carilah pelembab yang juga mengandung bahan pencerah alami seperti vitamin C, arbutin, atau licorice extract. Kandungan ini membantu menyamarkan noda dan memberikan efek glowing dari dalam.
4. Gunakan Facial Oil Sebagai Pelengkap
Facial oil bukan pelembab utama, tapi bisa menjadi lapisan akhir yang mengunci hidrasi. Pilih jojoba oil, rosehip oil, atau marula oil yang ringan dan tidak menyumbat pori. Gunakan 2-3 tetes di atas pelembab malam hari.
Rekomendasi Bahan Aktif yang Ideal untuk Kulit Kering dan Kusam
Tidak semua bahan aktif cocok untuk kulit kering. Hindari produk dengan alkohol tinggi atau exfoliant keras setiap hari. Fokus pada bahan yang menyembuhkan dan melembapkan:
- Hyaluronic Acid: Mengikat air hingga 1000x beratnya
- Squalane: Meniru minyak alami kulit, menjaga kelembapan tanpa rasa lengket
- Ceramide: Mengembalikan lapisan pelindung kulit yang rusak
- Niacinamide: Mencerahkan dan memperkuat kulit
- Centella Asiatica: Menenangkan dan memperbaiki kulit sensitif
Cara Menggunakan Pelembab dengan Benar
Ternyata, cara mengaplikasikan pelembab juga berpengaruh besar terhadap hasilnya:
- Gunakan pada kulit yang masih lembap: Setelah mencuci wajah atau pakai toner, langsung aplikasikan pelembab agar air terkunci sempurna.
- Tekan lembut, jangan digosok: Aplikasikan dengan gerakan menekan agar produk lebih meresap, bukan hanya sekadar mengoles di permukaan.
- Jangan lupakan leher dan area mata: Dua area ini juga sering menunjukkan tanda kekeringan lebih dulu.
Lifestyle Pendukung agar Kulit Tidak Kembali Kusam
Kulit sehat tidak hanya bergantung pada skincare. Kombinasikan pelembab dengan gaya hidup berikut:
- Minum air putih minimal 8 gelas sehari
- Konsumsi makanan tinggi antioksidan (buah beri, alpukat, kacang-kacangan)
- Tidur cukup dan kelola stres
- Hindari paparan sinar matahari langsung tanpa sunscreen
Mengatasi kulit kering dan kusam bukanlah soal menemukan produk paling mahal, tapi memahami apa yang benar-benar dibutuhkan kulitmu. Dengan memilih pelembab wajah untuk kulit kering dan kusam yang tepat, ditambah teknik aplikasi yang benar dan gaya hidup sehat, kamu bisa mengembalikan kilau alami kulit dalam waktu yang lebih singkat dari yang kamu bayangkan.
Ingat, kulitmu adalah investasi jangka panjang. Perlakukan dengan kasih sayang, dan ia akan membalas dengan pancaran alami yang tak tertandingi.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama