Sebelum membeli atau membangun rumah, salah satu hal yang penting untuk dipertimbangkan yaitu arah hadap rumah. Sebab arah menentukan rumah yang baik sangatlah penting lantaran berpengaruh pada beberapa aspek kehidupan.
Lantas bagaimana dengan rumah menghadap timur menurut Feng Shui, Primbon Jawa dan Islam?
Suara.com - Serupa dengan mata angin kompas, ada 4 arah hadap yang menjadi pertimbangan utama ketika memiliki rumah antara lain yaitu utara, selatan, timur dan barat.
Arah hadap rumah juga harus memperhatikan benda-benda yang ada di hadapannya, misalnya apakah ada bangunan tinggi, pohon besar, maupun tembok besar. Beberapa benda ini juga dipercaya bisa mempengaruhi aliran energi ke rumah.
Rumah menghadap timur akan mendapatkan cahaya matahari terbit yang menyehatkan. Lantas benarkah demikian? Untuk mengetahuinya, mari simak ulasan lengkap dalam artikel berikut.
Rumah Menghadap Timur Menurut Feng Shui, Primbon Jawa dan Islam
Terdapat perbedaan pendapat antara Feng Shui, Primbon Jawa dan Islam terkait rumah yang menghadap timur. Berikut penjelasannya:
1. Rumah Menghadap Timur Menurut Feng Shui
Feng shui merupakan sutau ilmu kuno dari Tiongkok yang mengajarkan tentang cara mengatur tata letak ruangan di dalam rumah.
Prinsip utama dari konsep ini adalah untuk mengundang energi positif hingga menghindari energi yang negatif agar tercipta keseimbangan antara aliran yin dan yang di dalam rumah.
Adapun keseimbangan tersebut dipercaya dapat mendatangkan keberuntungan, keharmonisan, hingga kesejahteraan bagi penghuni rumah.
Baca Juga: 7 Desain Kamar Tidur yang Baik Menurut Feng Shui, Biar Tidur Nyenyak dan Hubungan Lebih Harmonis
Rumah menghadap timur menurut aliran feng shui bisa membawa keharmonisan dan kebahagiaan bagi para penghuninya. Arah hadap rumah tersebut juga serinh dikaitkan dengan kesehatan dan kesejahteraan yang baik.
Meski demikian, sayangnya menurut Feng shui , arah timur kurang mendukung untuk karier penghuninya terutama yang ingin merasakan sukses besar dalam pekerjaan maupun bisnisnya.
2. Rumah Menghadap Timur Menurut Primbon Jawa
Arah timur dalam filosofi Jawa atau primbon Jawa dikaitkan dengan terbitnya matahari, yang melambangkan awal dari hal baru dan harapan.
Rumah yang menghadap timur menurut Primbon Jawa diyakini berada di bawah perlindungan Maha Dewa, yang dalam mitologi Hindu-Jawa dikenal sebagai seorang dewa demgan kedudukan tertinggi.
Orientasi tersebut diyakini akan membawa energi kehidupan, vitalitas, hingga kemakmuran.
Makna spiritual: pemilik rumah dengan arah timur diharapkan bisa memulai setiap hari dengan semangat baru dan optimisme yang tinggi.
Arah tersebut juga dianggap baik untuk mereka yang ingin mengejar ilmu atau sedang dalam proses pengembangan diri, sebab energi timur bisa mendukung pertumbuhan dan pencerahan setiap hal yang ingin dicapai.
Keuntungan praktis: Dari sisi kepraktisan, rumah yang menghadap timur dengan mudah mendapatkan sinar matahari pagi yang baik untuk kesehatan.
Cahaya alami tersebut bisa membantu mengatur ritme sirkadian tubuh serta meningkatkan produktivitas di pagi hari.
3. Rumah Menghadap Timur Menurut Islam
Dirangkum dari sejumlah sumber, bahwa tidak ada dalil khusus yang menyebutkan arah atau posisi sebuah rumah di dalam agama Islam. Akan tetapi, dalam Islam ada anjuran yang bisa diikuti oleh umatnya.
Salah satu anjuran dalam membangun atau membeli rumah, yakni rumah disarankan untuk menghadap kiblat. Sebagai informasi tambahan, bagi muslim di Indonesia, arah kiblat berpatokan pada arah barat laut.
Faktor-faktor Lain yang Mempengaruhi Pemilihan Arah Hadap Rumah
Meski beberapa kepercayaan telah mengatur tentang arah hadap rumah, penting untuk mempertimbangkan faktor-faktor lain yang bisa mempengaruhi keputusan tersebut. Beberapa aspek yang perlu diperhatikan dalam pemilihan arah hadap rumah di antaranya yaitu:
1. Kondisi Geografis
Lokasi geografis rumah bisa mempengaruhi efektivitas arah hadap yang akan dipilih. Contoh, rumah yang dibangun di lereng gunung mungkin harus menyesuaikan orientasinya untuk menghindari risiko tanah longsor atau memaksimalkan pemandangan.
Demikian juga, dengan rumah di pesisir pantai mungkin harus mempertimbangkan arah angin laut untuk kesegarah udara yang optimal.
2. Iklim dan Cuaca
Faktor iklim adalah faktor berikutnya yang tak kalah penting dalam menentukan arah hadap rumah. Di daerah tropis, menghindari paparan sinar matahari langsung yang berlebihan menjadi kebiasaan utama.
3. Aspek Psikologis
Pemilik rumah juga perlu dipertimbangkan aapek psikologis dalam memilih arah rumah. Beberapa orang mungkin akan merasa lebih nyaman dengan orientasi tertentu terhadap arah hadap rumah.
Keamanan dan kepedulian menjadi kunci dalam menciptakan rumah yang benar-benar "nyaman" bagi penghuninya.
Itulah rumah menghadap timur menurut Feng Shui, Primbon Jawa dan Islam. Semoga informasi ini bermanfaat khususnya bagi yang ingin membeli atau membangun rumah.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari