7. Kanvas (Rp40.000–Rp70.000 per meter)
Meski terkesan berat, kanvas dengan komposisi serat yang ringan bisa menjadi alternatif bahan seragam sekolah yang adem untuk kebutuhan tertentu, seperti jaket atau seragam kegiatan khusus.
Kelebihannya adalah daya tahan tinggi dan tahan terhadap abrasi. Namun, tidak semua jenis kanvas cocok untuk pemakaian seharian karena beberapa bisa terasa kaku.
8. Lotto (Rp15.000–Rp25.000 per meter)
Jenis kain ini cukup ekonomis dan ringan, banyak digunakan sebagai bahan seragam olahraga.
Meski tidak seadem katun, lotto memiliki sirkulasi udara yang cukup baik dan tidak menyerap keringat berlebihan.
Kelebihannya adalah cepat kering dan mudah dicuci. Lotto menjadi favorit untuk baju olahraga anak karena fleksibel dan tidak membatasi gerakan.
9. Denim (Rp35.000–Rp70.000 per meter)
Meski lebih dikenal sebagai bahan celana atau jaket, denim tipis juga bisa digunakan sebagai seragam kasual. Bahan ini kuat dan tahan lama, meski tidak seadem katun atau linen.
Baca Juga: Laris Manis Pasar Jatinegara Jelang Tahun Ajaran Baru
Denim sering digunakan untuk seragam ekskul atau hari bebas berseragam. Pastikan memilih denim dengan gramasi ringan agar tidak terlalu panas saat dipakai.
Memilih bahan seragam sekolah yang adem akan sangat memengaruhi kenyamanan anak saat belajar dan beraktivitas.
Selain memperhatikan jenis kain, Anda juga bisa mempertimbangkan warna seragam yang terang agar tidak mudah menyerap panas.
Dengan pilihan bahan seragam sekolah yang tepat, anak akan merasa lebih betah dan percaya diri saat di sekolah.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri