Mbah Arifin Setia Tunggu Kekasih di Pinggir Jalan Sejak 70an Hingga Meninggal, Kini Dijadikan Mural

Bernadette Sariyem Suara.Com
Senin, 04 Agustus 2025 | 22:29 WIB
Mbah Arifin Setia Tunggu Kekasih di Pinggir Jalan Sejak 70an Hingga Meninggal, Kini Dijadikan Mural
Mbah Arifin yang setia menunggu pacarnya di Jalan Basuki Rahmat, atau yang lebih dikenal sebagai Kayutangan Heritage di Kota Malang, sejak era 70-an hingga meninggal dunia. Kini diabadikan menjadi mural. [Suara.com]

"Meski kelihatan seperti orang tidak punya, ternyata setiap hari selalu ada mobil mewah yang mengirim makan ke dia. Itu disinyalir adalah anaknya," jelas Agung.

Misteri semakin dalam, dengan adanya informasi bahwa setiap sore, saat hendak "pulang", Mbah Arifin selalu dijemput oleh sebuah mobil misterius yang tak pernah diketahui siapa pemiliknya.

Dua versi cerita ini terus hidup dan berkembang dari mulut ke mulut.

Mana yang benar, mungkin tak akan pernah ada yang tahu pasti.

Namun, satu hal yang jelas, kisah kesetiaanlah yang akhirnya diabadikan.

"Ini hanya dua versi yang berkembang selama ini. Tapi yang paling melekat memang versi pertama soal kesetiaan Mbah Arifin hingga akhirnya ada mural wajah dia untuk mengenang kisahnya," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI