Empat Reaksi Khas Jokowi Tiap Kali Raih Prestasi Bergengsi Tingkat Dunia

Siswanto Suara.Com
Selasa, 25 Maret 2014 | 05:20 WIB
Empat Reaksi Khas Jokowi Tiap Kali Raih Prestasi Bergengsi Tingkat Dunia
Joko Widodo. [suara.com/Bagus Santosa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta yang kini menjadi calon presiden dari PDI Perjuangan, Joko Widodo (Jokowi), tak hanya sohor di dalam negeri, di luar negeri pun namanya moncer.

Setidaknya hal itu dibuktikan dari namanya yang selalu masuk daftar tokoh paling berprestasi dan berpengaruh di dunia.

Satu hal yang menarik lagi, tiap kali ditanya wartawan tentang bagaimana tanggapannya tentang semua prestasi itu, Gubernur yang gemar blusukan ini selalu menjawab dengan kalem.

Berikut ini beberapa catatan suara.com mengenai tanggapan Jokowi tiap kali mendapat penghargaan dari berbagai lembaga, baik di dalam negeri maupun luar negeri.

1. Masuk daftar The World's 50 Greatest Leaders

Jokowi masuk daftar The World's 50 Greatest Leaders versi majalah Fortune. Jokowi duduk diperingkat ke-37. Dalam artikel tertanggal 20 Maret 2014, Fortune menulis:

"Pada tahun 2005, eksportir furnitur itu terpilih sebagai Wali Kota Solo, kota dengan populasi 500.000 orang di Indonesia. Jokowi, begitu dia biasa dikenal, membersihkan kota itu dan membongkar korupsi, mencengangkan kelelahan publik Indonesia terhadap status quo. Jokowi melejit dengan cepat. Pada 2012, dia terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta. Kini dia menjadi favorit untuk memenangi pemilihan presiden RI pada Juli 2014."

Dalam daftar yang dirilis majalah berkelas dunia itu, Jokowi dideretkan bersama para pemimpin dan pebisnis global, seperti Paus Fransiskus (nomor 1), Kanselir Jerman Angela Merkel (nomor 2), Pemimpin Tibet Dalai Lama, dan aktivis muda, Malala Yousafzai.

Ketika ditanya wartawan tentang namanya masuk daftar The World's 50 Greatest Leaders dan heboh di media massa, Jokowi malah mengaku belum mendapat kabar soal itu.

"Saya belum tahu," ujarnya di Balai Kota Jakarta, Senin (24/3/2014).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI