"Jika bukan kalian, maka cucu atau cicit mereka. Namun jangan khawatir, ada darah keturunanmu yang akan ditumpahkan oleh negara kami. Kami sudah menaklukkan tanah ini dan kami akan melakukannya lagi," tutup Aqsa. \
Seperti dilansir Telegraph, Aqsa sebelumnya juga disebut-sebut sebagai tokoh kunci satuan polisi penegak Syariah Islam bentukan ISIS di kota Raqqa, Suriah. (Al Arabiya)