Menlu: Sembilan WNI jadi Korban Kapal Tenggelam di Rusia

Kamis, 04 Desember 2014 | 16:21 WIB
Menlu: Sembilan WNI jadi Korban Kapal Tenggelam di Rusia
Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi k usai melapor Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara ke KPK, di Jakarta, Kamis (4/12). [Suara.com/Oke Atmaja]

Suara.com - Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansa Marsudi mengkonfirmasi sembilan Warga Negara Indonesia menjadi korban tenggelamnya kapal nelayan Korea Selatan di Rusia.

Kepastian itu menyusul informasi dari hasil pebicaraan antara Kemenlu Indonesia dengan Menteri Luar Negeri Korea Selatan beserta Kementerian Luar Negeri Rusia.

"Sejauh ini total jenazah WNI yang ditemukan 7 sudah,  kemudian ditambah dua. Kalau nggak salah jadi ada sembilan jenazah,” kata Retno saat datang menyerahkan LHKPN ke Gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Kamis (4/12/2014).

Saat ini, pihaknya terus berkoordinasi dengan semua pihak yang terkait untuk ikut menangani masalah tenggelamnya kapal tersebut.

Retno juga menjelaskan Kemenlu sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga dan juga kepolisian.

"Kita terus berkoordinasi dengan tim kita yang ada di lapangan di Moskow. Sudah kirim tim ke lapangan untuk memantau jumlah berapa yang sudah dievakuasi,"jelasnya.

Dia memastikan bahwa ada tiga orang WNI yang selamat dari peristiwa nahas itu.

"Jadi seperti yang saya sampaikan kemarin, tiga orang dapat dievakuasi selamat," tutupnya.

Kapal nelayan Korea Selatan, Oryong 501, dikabarkan tenggelam di Laut Bering, Rusia pada Senin (1/12/2014).

Kapal tersebut membawa 62 kru kapal termasuk seorang inspektor asal Rusia dan 11 orang Korea Selatan dan 13 orang lainnya berasal dari Filipina dan 35 orang asal Indonesia.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI