Anak SD Tertembak dalam Bentrokan di Bima

Ardi Mandiri Suara.Com
Senin, 29 Desember 2014 | 03:49 WIB
Anak SD Tertembak dalam Bentrokan di Bima
Pistol
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang anak kecil yang masih duduk di bangku kelas enam sekolah dasar (SD) yakni Andi Panca (11) asal Kelurahan Tanjung, Kecamatan Rasanae Barat, tertembak saat bentrokan yang terjadi di Kota Bima, Nusa Tenggara Barat, Rabu (24/12) lalu.

Srihartati (46), orang tua Andi Panca yang ditemui wartawan di Rumah Sakit Bhayangkara Mataram, Minggu (28/12/2014), menjelaskan bahwa anaknya terkena tiga titik luka tembak di beberapa bagian tubuhnya.

Peristiwa itu terjadi di Kelurahan Tanjung, Kecamatan Rasanae Barat, sekitar pukul 17.00 WITA, saat Andi Panca sedang asik bermain "playstation" di rumah temannya.

"Anak saya terkena tiga kali tembakan, paling parah itu luka tembak yang menembus betis kirinya," ujar Sri yang khawatir akan keselamatan buah hatinya itu.

Sri yang menyampaikan hal itu sangat menyesali kejadian yang menimpa anaknya. "Saya takut dia menjadi cacat, bagaimana masa depannya nanti," ucapnya kepada wartawan.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa Andi Panca sudah menjalani operasi di Rumah Sakit Umum Bima. "Luka tembak di kakinya dan serpihan yang bersarang di tubuhnya sudah dikeluarkan, tapi kondisinya sampai saat ini belum juga membaik," katanya.

Sebelumnya, Andi Panca yang tertembak pada Rabu (24/12) langsung dilarikan menuju RSU Bima, kemudian berdasarkan rekomendasi tim medis disana, Andi disarankan untuk di bawa ke Mataram.

"Dokter bilang dia harus mendapat perawatan yang lebih baik, Andi disarankan dibawa ke Mataram," ujarnya.

Andi Panca datang bersama keluarganya dari Kota Bima dan Dompu. Dia sampai di Mataram pada Minggu (28/12), sekitar pukul 04.00 WITA menggunakan kendaraan pribadinya.

Sementara itu, Akbar Tauhid (13) kakak kandung Andi Panca yang masih duduk di bangku kelas dua sekolah menengah pertama itu juga ikut menjadi korban akibat bentrokan di Bima.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI