Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama merasa tidak melecehkan Tentara Nasional Indonesia (TNI). Ini terkait pernyataannya yang meminta TNI mengantarkan sampah dari Jakarta ke Tempat Pengelolan Sampah Terpadu (TPST) di Bantar Gebang, Bekasi.
"Saya nggak melecehkan," ujar Ahok kepada wartawan, Sabtu (24/10/2015).
Ia mencontohkan tugas TNI yang membantu masyarakat dalam hal kerja sama membersihkan sampah-sampah di Kali Ciliwung merupakan tindakan yang melecehkan aparat.
"Kalau gitu suruh TNI bantu kami bersihin ciliwung apa ngelecehin TNI," tanya Ahok.
Selain itu, ia mengaku heran kepada pihak-pihak yang tersinggung dengan pernyataanya. Menurutnya, tugas TNI selalu membantu masyarakat dalam kondisi darurat apapun. Ia mencontohkan aparat TNI yang membantu korban bencana asap tidak serta merta dihina.
"TNI tuh selalu turun ketika situasi darurat. Sekarang yang atasi asap siapa, TNI bukan, kenapa nggak bilang hina TNI suruh urus asap," kata Ahok.
Sebelumnya, Forum Komunikasi Putra Putri Polri (FKPPI) dan Pemuda Panca Marga (PPM) merasa tersinggung dengan pernyataan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang akan mengirim TNI untuk mengantar sampah ke Bantar Gebang. Ahok mempertanyakan protes itu.
"Tanya saja dia, Nggak usah pakai 24 jam," tegasnya.
BACA BERITA MENARIK LAINNYA: