Suara.com - Ketua Komisi III DPR dari Fraksi Partai Golkar Bambang Soesatyo mengatakan sangat mungkin akan terjadi perpanjangan masa jabatan Kapolri Jenderal Badrodin Haiti. Soalnya, masa jabatan Badrodin tinggal menghitung hari -- Juli pensiun -- sementara Presiden Joko Widodo sampai sekarang belum mengusulkan nama calon pengganti.
Sementara itu, DPR yang bertugas untuk melakukan uji kepatutan dan kelayakan calon pengganti yang akan diusulkan Presiden, sebentar lagi akan memasuki masa reses.
"Karena tanggal 28 juni, DPR sudah memasuki liburan hari raya Idul Fitri, sampai tanggal 18 juli. Lalu kita rapat sebentar, karena tanggal 18 Juli kita sudah reses sampai akhir Agustus. Tanggal 18 agustus," kata Bambang di komplek DPR, Jakarta, Senin (23/6/2016).
Dengan waktu yang sangat mepet, Bambang berpendapat jalan alternatif yang bisa ditempuh ialah memperpanjang masa jabatan kapolri.
"Jadi kalau kita kaitkan dengan masa usia Kapolri Badrodin Haiti, tanggal 24 Juni dia pensiun. Maka memang sulit. Yang bisa dilakukan adalah mungkin perpanjangan bagi Badrodin Haiti," kata dia.
Ketua DPR Ade Komarudin sampai saat ini DPR masih menunggu sikap Presiden.
"Terserah Presiden. Bila ada sudah ada nama di dia (Presiden), begitu disampaikan ke DPR, baru kita kasih tanggapan. Kalau perpanjangan ya itu terserah pak Jokowi juga," kata Ade di kantor Wali Kota Bekasi, Kamis (9/6/2016).
Ade berpendapat jika yang diajukan Presiden adalah calon yang sudah lolos di Komisi Kepolisian Nasional bisa dijamin track record orang tersebut bagus.
"Yang diajukan siapa, baru kita bicara. Kalau yang lulus kompolnas, itu ya pasti track recordnya bagus. Apalagi yang sampai komisaris jenderal yang sudah punya kehebatan masing-masing," kata Ade.