Danlanud: Cuaca Masih dalam Parameter saat Garuda Tergelincir

Liberty Jemadu Suara.Com
Kamis, 02 Februari 2017 | 05:04 WIB
Danlanud: Cuaca Masih dalam Parameter saat Garuda Tergelincir
Pesawat Garuda bernomor penerbangan GA 258 PK-GNK tergelincir di Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta, Rabu (1/2) [Antara/Hendra Nurdiansyah].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara Adisutjipto Yogyakarta Marsekal Pertama TNI Novyan Samyoga menyebutkan saat pesawat Garuda GA 258 tergelincir di Bandara Adisutjipto Yogyakarta, Rabu malam, kondisi cuaca masih dalam parameter.

"Kejadian sekitar pukul 19.50 WIB, pesawat mengalami tergelincir keluar landasan, di 09 dengan visibility 2.000 meter, kecepatan angin antara 6 hingga 10 knot, sehingga semua dalam parameter," kata Novyan Samyoga di Bandara Adisutjipto, Rabu malam.

Menurut dia, ada hal tertentu yang belum diketahui yang menyebabkan seluruh badan pesawat keluar landasan.

"Lokasi tergelincir 700 meter dari runway 27 atau sudah 1.500 meter dari pertama kali landing," katanya.

Ia mengatakan semua penumpang selamat dan dapat turun dari pesawat dengan normal menggunakan tangga.

"Namun karena lokasi tergelincir dekat dengan runway, maka runway ditutup untuk keberangkatan dan penerbangan karena psoisi pesawat terlalu dekat," katanya.

Novyan mengatakan kondisi ini cukup krusial sehingga perlu dilakukan tindakan cepat.

"Badan peswat segera dievakuasi agar landasan segera dibuka kembali," katanya.

Pesawat Garuda dengan rute Jakarta/Cengkareng - Yogyakarta tersebut membawa 115 penumpang, empat di antaranya balita. Boing 737 dengan Nomor Penerbangan GA 258 PK-GNK tersebut diawaki oleh Kapten Pilot Rio Kurnia dan FO Aulia Riyani.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI