Cerita Teman Jokowi, Menangkis Fitnah Keturunan PKI dan Cina

Siswanto Suara.Com
Selasa, 30 Mei 2017 | 15:12 WIB
Cerita Teman Jokowi, Menangkis Fitnah Keturunan PKI dan Cina
Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla kunjungi korban bom Kampung Melayu di RS Polri Kramat Jati, Jakarta, Kamis (25/5). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]

Chairum menegaskan partai politik mengusung Jokowi menjadi calon presiden pada 2014 merupakan bukti dia bersih. Tentu partai berpikir ulang mencalonkan tokoh yang dianggap tidak bersih.

Chairum memprediksi isu tersebut bakal kencang menjelang pilpres 2019. Tapi, Chairun bersama Masyarakat Madani siap untuk menghadang.

"Itu tidak benar. Apalagi saya di Madani. Kita sangat menghargai agama lain. Insyallah, saya bisa emban tugas ini dengan baik. Saya tidak akan membiarkan ada demo, aksi yang negatif (di Madani)," kata dia.

Di mata Chairum, Jokowi merupakan pribadi yang tulus bekerja untuk melayani masyarakat.

"Saya mendukung Pak Jokowi bukan karena teman, tapi karena saya tahu beliau orang yang bekerja dan tidak punya niat macam-macam. Benar-benar untuk NKRI," katanya.

Apa pesan buat Jokowi agar isu tersebut tidak melebar terus?

"Karena beliau bukan PKI, rasanya tidak perlu action. Cukup teman-teman yang action. Saya katakan saya tanggungjawab ke atas juga, Allah tahu dia bukan PKI," katanya.

"Beliau punya kharisma, punya jiwa kepemimpinan, memang orang kerja. Dia dipilih karena itu," Chairum menambahkan.

Chairum kemudian berkata dengan nada bercanda.

"Isu keturunan Cina, itu nggak ada. Orang dia item kok, coba lihat. Saya kenal orangtuanya. Nggak ada garis keturunan Cina," Chairum mengatakan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI