Anies Minta Razia Polisi di Awal 2018 Tindak Angkot Ngetem

Selasa, 16 Januari 2018 | 10:04 WIB
Anies Minta Razia Polisi di Awal 2018 Tindak Angkot Ngetem
Gubernur Jakarta Anies Baswedan [suara.com/Bowo Raharjo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur Jakarta Anies Rasyid Baswedan meminta polisi menindak kendaraan umum yang berhenti di pinggir jalan untuk menunggu penumpang atau ngetem di Operasi Lintas Jaya tahun 2018. Termasuk menilang kendaraan yang parkir liar dan jalan melawan arah.

"Ada tempat-tempat di mana (banyak pengendara) melawan arah sudah menjadi keseharian. Sehingga dipasang rambu-rambu, dipasang lampu, karena dianggap sudah kebiasaan, tetap saja itu dilanggar," ujar Anies di Lapangan Parkir Ex IRTI Monas Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (16/1/2018).

Anies meminta 596 personel gabungan dari Dinas Perhubungan Jakarta, Polri, dan TNI menindak masyarakat yang melanggar.

"Pastikan pengemudi adalah pengemudi yang berseragam, pengemudi yang memiliki seluruh kelengkapan, pengemudi yang memiliki kesehatan yang terjamin, pastikan keamanan dan ketertiban lingkungan apalagi yang menyangkut dengan keselamatan penumpang dan keselamatan warga di lintasan-lintasan sekitar terminal," kata Anies.

Data Dishub DKI, penindakan tahun 2016 ke tahun 2017 mengalami peningkatan penindakan. Anies meminta masyarakat Jakarta meningkatkan kesadaran dalam berlalu lintas.

"Pada 2018 adalah tahun yang penting bagi Indonesia. Tahun ini Jakarta akan menjadi tuan rumah Asian Games ke-18 yang akan berlangsung di Agustus," katanya.

Anies berharap lalu lintas Jakarta bisa tertib karena adanya operasi ini.

"Kita semua yang berada di tempat ini, kitalah yang mewakili Indonesia untuk memastikan kondisi lalin di Jakarta yang tertib, nyaman, serta aman," tambah Anies.

Baca Juga: Ada Razia Polisi, Anies Minta Warga Jakarta Tertib Lalu Lintas

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI