"Sebetulnya yang senang Ibu Jokowi sama Kahiyang. Saya hanya penikmat saja. saya hanya dengerin aja," ujarnya.
Presiden mengaku senang adanya lomba burung ini, karena telah mendorong adanya penangkaran sehingga spesies burung yang ada tidak punah.
"Saya menghargai tadi banyaknya penangkaran burung yang ada di daerah, tadi ada penangkaran Murai, Kolibri, Jalak. Jalak Bali dulu hampir punah sekarang banyak lagi karena berhasil ditangkarkan. Sekarang jumlahnya banyak lagi," katanya.
Selain melestarikan burung, Jokowi mengklaim hobi bermain burung di kalangan rakyat telah berhasil menggerakan perekonomian kerakyatan mencapai Rp1,7 triliun per tahun.
"Untuk ekonomi perputarannya mencapai Rp1,7 triliun per tahun, artinya di sisi penangkaran, pakan, sangkar, obata-obatan," kata Jokowi.