Suara.com - Kader dan simpatisan PKS di Banten geger setelah akun Facebook bernama Muhammad Asdiansyah menyebar tulisan “haram pilih PKS”, yang disebutnya sebagai pesan ulama besar provinsi tersebut.
Bahkan, DPW Partai Keadilan Sejahtera Provinsi Banten mengancam melaporkan pemilik akun itu ke polisi kalau tidak meminta maaf secara terbuka.
Dalam unggahan pada tanggal 13 Juni 2018, Muhammad Asdiansyah menggunggah sebuah foto dengan mencantumkan sebuah tulisan “Orang Banten Haram Mendukung atau Memilih PKS”.
Sementara di bawah tulisan tersebut terdapat kalimat lain yakni, “Menyimpulkan Pesan Ulama Besar Banten”.
“Saya hanya menyampaikan apa yang para ulama sampaikan. Orang Banten haram mendukung atau memilih PKS!” tulis Asdiansyah seperti yang dikutip Banten Hits—jaringan Suara.com, Rabu (20/6/2018).
Setelah tulisan itu membuat heboh, pemilik akun tersebut menghapus seluruh tulisannya.
Meski telah dihapus, PKS tetap mendesak sang pemilik akun yang diketahui merupakan kader GP Ansor Tangerang untuk tetap menyampaikan permohonan maaf.
“Terkait tuduhan yang bersangkutan ke PKS yang mengatakan ulama tidak memilih PKS yang bersangkutan harus menunjukkan data ulama siapa saja. Meminta pembuat pernyataan (untuk) meminta maaf di media bila tidak ada bukti, karena dapat dikategorikan fitnah,” kata Humas PKS Banten Yoga Utama.
Jika tidak ada penyampaian maaf secara terbuka, kata Yoga, PKS akan menempuh jalur hukum.
Baca Juga: Libur Lebaran, Jokowi Ajak Cucu Pertama ke Jungle Land Bogor
“Adapun delik yang dapat dilaporkan adalah Pasal 311 KUHP, Pasal 310 KUHP dan Pasal 27 ayat 3 Undang-undang ITE,” terang Yoga.
Sementara itu, Tim Advokasi PW GP Ansor Banten Abdul Gofur menyampaikan, akan melakukan pendampingan hukum kepada kader jika benar dilaporkan ke polisi.
“Kami kira ini tidak ada unsur ujaran kebencian atau provokatif, itu kan hanya politik. Saya kira yang bersangkutan membuat status atau tulisan itu berdasarkan kesimpulan ulama. Saya tidak akan menanggapi materi yang dibuat, kami akan melakukan advokasi secara utuh kepada kader kami yang dianggap melakukan di luar koridor hukum,” jelasnya.
Namun, jika ancaman PKS tak dibuktikan, Gofur yang juga Ketua GP Ansor Kabupaten Serang akan melaporkan balik.
“Sebagai partai yang mengaku Islami harusnya sabar, tunjukkan keteladanan partai ini menjunjung tinggi akhlak karimah. Jangan bentar-bentar menuntut ancam-ancam yang tak sependapat dengan cara politiknya PKS,” pungkasnya.
Berita ini kali pertama diterbitkan Bantenhits.com dengan judul “PKS Ancam Polisikan Akun Facebook terkait Postingan Orang Banten Haram Dukung PKS”