Australia Mau Pindahkan Dubes ke Yerusalem, Ini Reaksi Indonesia

Reza Gunadha Suara.Com
Selasa, 16 Oktober 2018 | 21:56 WIB
Australia Mau Pindahkan Dubes ke Yerusalem, Ini Reaksi Indonesia
Fawzi al-Junaidi, bocah berusia 16 tahun warga Palestina, yang menjadi simbol perlawanan atas deklarasi Presiden AS Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel. (Anadolu Agency/Wisam Hashlamoun)

Pertimbangan Morrison berkebalikan dengan sikap mantan perdana menteri Malcolm Turnbull, yang menyatakan keputusan Presiden AS Donald Trump mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel tidak akan mengubah sikap Australia di daerah tersebut.

Kesepakatan dunia menyatakan bahwa kedudukan Yerusalem sebagai kota suci tiga agama, yaitu Kristen, Yahudi, dan Islam, harus diselesaikan melalui kesepakatan perdamaian.

Pada 1967, pasukan Israel menguasai bagian timur Yerusalem, yang diharapkan Palestina menjadi ibu kota negara masa depan mereka.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI