Pesawat Pelita Air Tabrak Polisi, Kepala Brigadir Jackson Luka

Reza Gunadha
Pesawat Pelita Air Tabrak Polisi, Kepala Brigadir Jackson Luka
Ilustrasi pesawat. (Unsplash/Shaun Darwood)

"Saat ini korban sudah dievakuasi ke Timika untuk mendapat perawatan atas luka yang dideritanya," katanya

Suara.com - Sayap pesawat Pelita Air dengan nomor seri C-GNWU yang diterbangkan pilot asal Amerika Serikat, Matthew Michael Garnet, Sabtu (1/12/2018), menyambar kepala aparat kepolisian Brigpol Jackson Ferdinandus.

Peristiwa itu terjadi saat pesawat Pelita Air C-GNWU tersebut hendak terbang kembali ke Timika dari lapangan terbang Aminggaru, Kabupaten Puncak, Provinsi Papua.

Kapolda Papua Irjen Martuani Sormin kepada Antara, membenarkan adanya insiden yang menyebabkan bagian kepala anggota Polres Puncak Jaya yang bertugas di Distrik Aminggaru terluka.

"Memang benar ada laporan tentang kecelakaan yang menimpa Brigpol Ferdinandus hingga kepalanya terluka dan saat ini korban sudah dievakuasi ke Timika untuk mendapat perawatan atas luka yang dideritanya," katanya.

Baca Juga: Gawat! 10 Provinsi Ini Penyumbang Kasus 'Raja Singa' Terbanyak di Indonesia, Nomor 2 Bikin Kaget

Berdasarkan laporan yang diterima, kata Sormin, insiden itu terjadi saat korban selesai melaksanakan pengamanan pemindahan BBM dari pesawat ke truk pengangkut BBM.

Pesawat yang telah terbang meninggalkan landasan tiba-tiba mengarah kembali ke arah landasan, dan melakukan manuver dengan terbang rendah kira-kira dua meter dari landasan.

”Saat pilot mencoba untuk menaikkan pesawat sambil berbelok ke kanan, ternyata menyambar dan mengenai kepala Brigpol Ferdinandus hingga mengalami luka sobek,” jelasnya.

Ia mengatakan, insiden tersebut saat ini masih ditangani Polres Puncak Jaya. Pesawat milik Pelita Air tiba di lapangan terbang Aminggaru pukul 06.15 WIT dan terbang pukul 06.45 WIT.

Untuk diketahui, Polres Puncak Jaya membawahi Kabupaten Puncak Jaya dan Kabupaten Puncak.

Baca Juga: Berkunjung ke Sumut, Jenderal Dudung Sebut 99,99 Persen Warga Papua Cinta NKRI