Cerita Petugas KPPS Stroke, Buta, sampai Meninggal saat Kawal Pemilu

Senin, 22 April 2019 | 12:46 WIB
Cerita Petugas KPPS Stroke, Buta, sampai Meninggal saat Kawal Pemilu
TPS yang menjadi lokasi Mutini pingsan dan akhirnya meninggal. (Beritajatim.com).

9. Erwin PPK Kecamatan Kuala Kampar Pelalawan, pingsan saat tugas pleno.

10. Samaun, anggota KPPS 38 Desa Perawang Barat, Tualang, Siak, diserang stroke.

11. Umi Kulsum, Ketua KPPS 1 Desa Tasik, Seminai Koto Gasib Siak. Terjatuh bersama sepeda motor usai penghitungan suara.

12. Awaludin, Sekretaris PPS di Kecamatan Langgam, Pelalawan jatuh di kamar mandi saat istirahat salat, kehilangan penglihatan.

13. Annisa Sholehati, PPSKuok pingsan saat pelaksanaan pleno.

14. Rani Hariani, anggota KPPS di TPS 1 Desa Terbangiang, Bandar Petalangan Pelalawan kelelahan akibat bekerja 24 jam tanpa istirahat.

15. Bakthiar, anggota KPPS TPS 1 Desa Terbangiang, Bandar Petalangan Pelalawan kelelahan akibat bekerja 24 jam tanpa istirahat.

16. Ali Akbar anggota KPPS TPS 1 Desa Permai, Rangsang Barat Kepulauan Meranti, linglung (takut ketemu dengan polisi, dan orang lain) setelah menyelesaikan penghitungan suara sampai subuh.

17. Patma Areta , anggota KPPS 17 Desa Pematang Tebih, Ujung Batu, Rohul, keguguran anak pertama.

Baca Juga: LUAR BIASA! Emak-emak KPPS Jaga Surat Suara Sehari Setelah Melahirkan

18. Desi Riya Sandi Ketua PPS Desa Sepungguk, Salo, Kampar mengalami sakit karena kelelahan dan dirawat jalan

(Antara)

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI