Suara.com - Tersangka penyiram air keras terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan akhirnya ditangkap. Namun diduga ada kejanggalan di sana.
Sementara itu, menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Bobby Nasution mengadakan pertemuan dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang diisukan terkait Pilkada di Medan.
Berikut 5 berita populer yang dihimpun Suara.com pada Sabtu (28/12/2019).
1. 3 Kejanggalan Polisi Tersangka Penyiram Air Keras ke Novel Baswedan
![Salah satu pelaku teror penyiraman air keras terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan. [Suara.com/Novian Ardiansyah]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/12/28/46179-pelaku-penyiram-air-keras-novel-baswedan-2.jpg)
Asfinawati, anggota tim kuasa hukum Novel Baswedan, menilai ada tiga kejanggalan dalam penetapan dua tersangka pelaku penyiraman air keras kepada penyidik senior KPK Novel Baswedan.
Dia menuturkan, kejanggalan pertama yakni terbitnya Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyidikan (SP2HP) pada 23 Desember 2019. Berselang beberapa hari yakni Jumat (27/12/2019) pelaku penyiraman air keras sudah tertangkap.
2. Menantu Jokowi Datangi Prabowo
![Bobby Nasution, menantu Presiden Jokowi, menemui Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. [Facebook/Sugiat Santoso]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/12/28/68159-bobby-nasution-prabowo-subianto.jpg)
Wakil Ketua Umum Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menegaskan, pertemuan antara Bobby Nasution—menantu Presiden Jokowi—dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tidak membahas soal pemberian restu atau rekomendasi politik.
Baca Juga: Shin Tae-yong Merasa Terhormat Melatih Timnas Indonesia
Prabowo kata Dasco hanya memberikan arahan kepada Bobby terkait komunikasi politik yang sudah dilakukan Bobby ke DPD Gerindra Sumatera Utara. Bobby sendiri telah mendaftarkan diri ke PDIP sebagai bakal calon Wali Kota Medan.
3. Kabur karena Dipukuli Orang Tua, Anak Tertidur di Genangan Air

Seorang anak di Kecamatan Ngabang, Kalimantan Barat ditemukan tertidur di depan teras sebuah kios. Belakangan diketahui, anak itu merupakan korban tindak kekerasan orang tuanya.
Foto anak ini tersebar luas di media sosial baik di Facebook maupun Twitter. Awalnya foto-foto anak ini disebarkan di grup Facebook yang bersumber dari Cicilia Christhover.