Suara.com - Politikus Ferdinand Hutahaean marah-marah ketika berdiskusi dengan Komisaris Ancol, Geisz Chalifah. Keduanya bertemu saat menjadi narasumber di acara Dua Sisi yang ditayangkan TV One, Kamis(27/2/2020).
Awalnya Ferdinand menyoroti soal penebangan pohon di Monas.
"Saya bertanya soal Anies menangani banjir, tidak ada yang bisa jawab, Bang. Anies ini, Monas ditebangi," katanya.
Geisz Chalifah ganti melempar pertanyaan. "Anda bicara tentang Monas, SMA Anda di mana?"
"Saya enggak sekolah!" jawab Ferdinand berulang kali. "Monas ditebangi! Anda sudah bicara tentang Monas belum? Aku tahu kau ini Komisaris Ancol, kau ngaku-ngaku jadi aktivis," tambahnya sambil menunjuk Geisz.

"Ini saya mau bicara," Geisz terlihat mulai terpancing amarah.
"Bicaralah!" bentak Ferdinand.
"Bicara saja, nggak usah galak-galakan," kata Geisz sambil mengabaikan komentar Irma Suryani Chaniago yang turut menjadi narasumber.
Geisz melanjutkan penjelasannya, "Saya SMA 7 Gambir. Monas tempat saya balapan motor dulu".
Baca Juga: Evakuasi Makam Terdampak Tanah Longsor
"So what gitu loh?" potong Ferdinand dan Irma Suryani hampir bersamaan.
"Selama ini yang dimaksud dengan cagar budaya ukurannya sampai mana? Karena selama ini Monas resmi menjadi tempat lomba balapan gokart, balapan motor. Setelah sekian tahun, baru Monas itu dipagari," balas Geisz.
"Tapi ini soal penebangan pohon yang menghambat resapan, Bung Geisz," kata pembawa acara.
Geisz melanjutkan, "Pemotongan itu untuk revitalisasi, untuk Monas lebih baik. Pohon-pohon itu ditanami lebih banyak..."
Belum selesai kalimatnya, Ferdinand memotong dengan bertanya, "Pohon ditebangi lebih baik? Logika mana itu?"
Kesal dengan Ferdinand yang selalu memotong kalimatnya, Geisz melontarkan pertanyaan. "Lah, Anda sendiri sudah selesai belum?"