Mengenai surat yang beredar, Salman menegaskan hal itu murni pelanggaran pribadi yang dilakukan oleh Nur Annisa Muthia sehingga publik diminta untuk tidak mengaitkannya dengan organisasi apoteker.
"Semua anggota apoteker sangat paham dengan kode etik apoteker sesuai regulasi yang berlaku. Sekali lagi kami mohon maaf atas kejadian ini, kami siap untuk mengklarifikasi lebih lanjut terkait hal ini" ungkap Salman.
Sementara itu, di akhir video Nur Annisa Muthia pun menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh pihak yang merasa dirugikan karena surat sehat bebas Covid-19 yang ditandatanganinya.
"Saya meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada organisasi IAI yang telah saya coreng namanya. Saya juga memohon maaf kepada pihak-pihak yang merasa dirugikan atau terusik atas keteledoran saya," ungkapn Nur Annisa Muthia Muis.