Tahun lalu, seorang pejabat China mengatakan reinkarnasi harus mematuhi hukum dan peraturan Negeri Tirai Bambu.
"Hal itu terdengar tak masuk akal, terus terang beginilah keadaanya," kata Matteo Mecacci, presiden Kampanye Internasional untuk Tibet yang berbasis di Washington, DC.
“Lelucon mengerikan dengan konsekuensi mengerikan,” kata aktivis lama Tibet Maura Moynihan.
Moynihan menyebut pemerintah China akan berkuasa dan tibet akan menjadi kenangah apabila Dalai Lama berikutnya datang dari pilihan pejabat Tiongkok.
Mereka akan menghapus budaya Tibet, agama Tibet, identitas Tibet. Tidak akan ada yang tersisa," tandasnya.