Surat Terakhir Kades Sebelum Bunuh Diri: Jangan Masuk Politik

Rabu, 29 Juli 2020 | 15:09 WIB
Surat Terakhir Kades Sebelum Bunuh Diri: Jangan Masuk Politik
Ilustrasi surat. (Shutterstocks)

Sebelum bunuh diri, P sempat pamit ke keluarga. Ia berkata akan pergi meninggalkan rumah untuk menyalurkan BLT (Bantuan Langsung Tunai).

Saat itu, ia pergi bersama keponakannya. Tapi di tengah jalan, P minta turun dengan alasan ingin buang air.

Karena tak kunjung tiba di Kantor Desa, warga kemudian mencari P. Tapi warga mendapati kadesnya sudah tidak bernyawa.

Jasad pria berusia 38 tahun itu ditemukan menggantung di pohon kopi oleh warga. Ada kabel yang mengikat di lehernya.

Catatan Redaksi:

Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.

Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email [email protected] dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI