Penumpang lain juga harus turun tangan dan membantu menahan pria itu, saat dia menggedor pintu kokpit dan berusaha masuk ke ruang kendali.
Pesawat itu bergegas untuk mendarat di Bandara Ioannis Kapodistrias di Corfu, Yunani - meskipun bandara negara itu ditutup untuk pesawat Turki yang masuk karena restriksi virus corona.
Penumpang yang membuat ulah tersebut terpaksa diturunkan. Pria itu saat ini dalam isolasi sambil menunggu hasil tes virus corona. Dia kemudian akan dibawa ke jaksa sebelum kembali ke Inggris.
Terlepas dari pandemi virus corona, insiden kemarahan udara masih kerap terjadi langit, biasanya disebabkan oleh penumpang yang mabuk.
Pada bulan Mei, keributan besar terjadi setelah seorang penumpang yang tidak sabar menabrak seseorang dalam penerbangan ke Rusia. Akibat tidak terima, mereka terlibat perkelahian sebelum akhirnya awak kabin melerai keduanya.
Seorang saksi mata mengatakan salah satu pria berdiri dan berjalan menyusuri lorong saat mendarat, mengabaikan pedoman jarak sosial yang membuat onar selama penerbangan.
"Pramugari mencoba menenangkan mereka tapi tidak banyak membantu," kata saksi. Keduanya sangat agresif sehingga penumpang lain takut untuk mendekati mereka.