Suara.com - Eks juru bicara PSI, Dedek Prayudi atau kerap disapa Uki meminta kepada pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk merevisi kebijakan new normal. Pasalnya, saat ini kasus Covid-19 terus mengalami kenaikan signiikan.
Hal itu disampaikan Uki melalui akun Twitter miliknya @uki23. Uki meminta agar pemerintah segera memperbaiki kebijakan new normal demi menekan kasus Covid-19 di Indonesia.
"New normal harus direvisi!" kata Uki seperti dikutip Suara.com, Senin (31/8/2020).
Uki menjelaskan, kebijakan new normal terdiri atas beberapa fase. Namun, naik tidaknya menuju suatu fase hanya ditentukan oleh indikator ekonomi, bukan kesehatan.

Padahal, indikator kesehatan kini menunjukkan kondisi yang tidak baik. Kini justru kasus Covid-19 terus mengalami kenaikan.
"Flashback, waktu dikonsepin new normal terdiri dari beberapa fase dan naik tidaknya ke fase berikut cuma ditemtukan oleh indikator ekonomi, bukan kesehatan," ungkap Uki.
Pada Sabtu (29/8/2020), kasus Covid-19 memecahkan rekor sebagai kasus Covid-19 harian terbanyak sejak temuan pertama kali, yakni mencapai 3.308 kasus baru.
"Kemarin ada 3.000 kasus baru positif dan hari ini 3.300. Nakespun sudah banyak berguguran," ungkapnya.
Kasus Covid-19 Pecah Rekor
Baca Juga: Total Sudah 10 Dokter di Medan Meninggal karena Virus Corona
Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 kembali memecahkan rekor. Pada Sabtu (29/8/2020), kasus positif Covid-129 tercatat mencapai 3.308 kasus.