China Tolak Perbarui Kartu Pers Jurnalis Amerika Serikat

Senin, 07 September 2020 | 13:43 WIB
China Tolak Perbarui Kartu Pers Jurnalis Amerika Serikat
Bendera China (DW Indonesia)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sementara itu, Getty Images menolak berkomentar tentang masalah ini.

China dan AS telah berbulan-bulan terkunci dalam balas dendam atas perlakuan terhadap jurnalis di kedua negara.

Pada Maret, China mengusir lebih dari selusin jurnalis AS setelah negara yang dipimpin Donald Trump itu mencap media pemerintah China yang beroperasi di AS sebagai misi asing.

Kemudian pada Mei, sebagai tanggapan atas penindasan terhadap jurnalis AS di China, pemerintahan Trump membatasi jangka waktu reporter China dapat tinggal di AS hingga tiga bulan, dengan kemungkinan pembaruan.

Visa tersebut dilaporkan akan berakhir pada November--sekitar waktu yang sama dengan visa jurnalis CNN dan Wall Street Journalist yang baru saja terkena dampak.

Juru bicara kementerian luar negeri China Hua Chunying mengatakan pada hari Kamis bahwa "masalah media" antara AS dan China adalah salah satu yang lahir dari "mentalitas Perang Dingin".

"Jika AS terus bergerak ke jalur yang salah, China tidak punya pilihan selain mengambil tindakan balasan yang dapat dibenarkan dan diperlukan untuk dengan tegas menegakkan hak-haknya yang sah," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI